Jaya, Fidi Bhawana ( 1110037 ) (2014) Efek Virgin Coconut Oil dalam Mempercepat Penyembuhan Luka. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1110037_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (132Kb) | Preview |
|
![[img]](http://repository.maranatha.edu/style/images/fileicons/text.png) |
Text
1110037_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (670Kb) |
|
|
Text
1110037_Chapter I.pdf - Accepted Version Download (144Kb) | Preview |
|
|
Text
1110037_Chapter II.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (660Kb) |
|
|
Text
1110037_Chapter III.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (177Kb) |
|
|
Text
1110037_Chapter IV.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (210Kb) |
|
|
Text
1110037_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (95Kb) | Preview |
|
|
Text
1110037_Cover.pdf Download (0b) |
|
|
Text
1110037_References.pdf - Accepted Version Download (92Kb) | Preview |
Abstract
Luka pada kulit seringkali dialami saat kita beraktivitas sehari-hari. Luka dapat menimbulkan akibat yang berbahaya bila tidak ditangani dengan baik, karena itu pengobatan luka yang baik dapat mempercepat penyembuhan luka. Sekarang banyak digunakan tanaman herbal untuk mempercepat penyembuhan luka, salah satunya adalah VCO. Tujuan penelitian adalah ingin mengetahui apakah VCO mempercepat penyembuhan luka. Penelitian ini bersifat prospektif eksperimental sungguhan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Hewan coba 30 ekor mencit galur Swiss Webster jantan dengan luka insisi yang dibagi secara acak dalam 3 kelompok perlakuan (n=10) yaitu kelompok VCO, kelompok kontrol positif Povidone Iodine 10% dan kelompok kontrol negatif NaCl 0,9%. Data yang diukur adalah kecepatan penyembuhan luka melalui panjang jaringan luka dalam sentimeter serta pengamatan secara mikroskopis menggunakan preparat patologi anatomi. Analisis data menggunakan ANOVA satu arah dilanjutkan dengan uji beda rata-rata LSD (Least Significant Difference) dengan α = 0,05. Hasil Penelitian didapatkan kecepatan penyembuhan luka yang paling cepat adalah pada kelompok VCO yaitu pada hari ke-7 rata-rata besar luka menjadi 0,78 cm dengan nilai p≤0,05. Kecepatan penyembuhan luka kelompok VCO secara mikroskopis didapatkan median 6,5 dengan nilai p≤0,05. Simpulan VCO mempercepat penyembuhan luka secara makroskopis dan potensinya setara dengan Povidone Iodine 10% secara mikroskopis.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | vco, mempercepat penyembuhan luka, pengamatan mikroskopis |
| Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
| Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
| Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
| Date Deposited: | 19 Jan 2015 06:45 |
| Last Modified: | 02 Nov 2017 03:00 |
| URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/8991 |
Actions (login required)
 |
View Item |
