Evaluasi Pengakuan Awal Persediaan Bahan Baku dan Penyajian Persediaan Barang Jadi Berdasarkan PSAK 14 Revisi 2008 (Studi Kasus pada PT. Heskatex Indah, Bandung)

Elfiantie (0951001), - (2013) Evaluasi Pengakuan Awal Persediaan Bahan Baku dan Penyajian Persediaan Barang Jadi Berdasarkan PSAK 14 Revisi 2008 (Studi Kasus pada PT. Heskatex Indah, Bandung). Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
0951001_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (480Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0951001_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (505Kb) | Preview
[img] Text
0951001_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (996Kb)
[img] Text
0951001_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (443Kb)
[img] Text
0951001_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1186Kb)
[img]
Preview
Text
0951001_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (432Kb) | Preview
[img] Text
0951001_Cover.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (733Kb)
[img]
Preview
Text
0951001_References.pdf - Accepted Version

Download (386Kb) | Preview

Abstract

Persediaan merupakan salah satu bagian aset lancar yang paling aktif digunakan dalam operasi kegiatan perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengakuan awal persediaan bahan baku dan penyajian persediaan barang jadi pada perusahaan manufaktur. Objek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah PT. Heksatex Indah dan periode waktu yang digunakan adalah tahun 2011. Dari hasil analisis yang dilakukan disimpulkan bahwa PT. Heksatex Indah belum sepenuhnya mengadopsi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 14 Revisi 2008. Pengakuan awal bahan baku untuk impor tidak memasukkan unsur beban angkut dan administrasi impor, melainkan beban tersebut dimasukkan sebagai beban penjualan tahun berjalan. Hal ini berakibat pada nilai pengakuan awal bahan baku menjadi understated dan menyebabkan pengukuran persediaan barang dalam proses, barang jadi, hingga perhitungan harga pokok produksi dan penjualan menjadi kurang tepat. Untuk penyajian persediaan barang jadi, perusahaan sudah mengadopsi PSAK 14 Revisi 2008 yang mensyaratkan persediaan disajikan pada nilai terendah antara cost dan net realizable value.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: persediaan, PSAK 14 Revisi 2008, pengakuan awal bahan baku, net realizable value
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Faculty of Economics > 51 Accounting Department
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 07 Oct 2014 09:29
Last Modified: 30 Aug 2016 04:44
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/7233

Actions (login required)

View Item View Item