Wijayanti, Cristina Magdalena ( 0841002 ) (2012) Analysis of The Non-Observance of Maxims That Leads To Humor in 'Modern Family' TV Series Season 1 Episodes 1-5. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0841002_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (455Kb) | Preview |
|
|
Text
0841002_Appendices.pdf - Accepted Version Download (410Kb) | Preview |
|
|
Text
0841002_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (419Kb) | Preview |
|
Text
0841002_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (614Kb) |
||
Text
0841002_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (573Kb) |
||
|
Text
0841002_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (328Kb) | Preview |
|
Text
0841002_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (418Kb) |
||
|
Text
0841002_References.pdf - Accepted Version Download (364Kb) | Preview |
Abstract
Skripsi ini menganalisis pelanggaran bidal dalam percakapan yang menimbulkan humor. Data dalam skripsi ini bersumber dari sebuah serial komedi situasi yang berjudul Modern Family. Serial ini saya pilih sebagai sumber data karena percakapan-percakapan di dalamnya menimbulkan humor yang berasal dari pelanggaran bidal. Teori yang saya gunakan dalam menganalisis data di skripsi ini adalah teori Pragmatik, khususnya teori bidal dari Grice dan beberapa teori humor seperti teori Incongruity, teori Superiority, dan Raskin’s Theory of Script Incongruity. Salah satu alasan mengapa saya tertarik menganalisis humor yang bersumber dari pelanggaran bidal dalam suatu percakapan ialah karena dalam kehidupan manusia di dunia ini komunikasi adalah hal yang sangat penting. Akan tetapi, ketika manusia berkomunikasi dengan sesamanya, seringkali cara mereka menyampaikan apa yang menjadi keinginan mereka tidak jelas. Hal inilah yang dapat menimbulkan kesalahpahaman dan memungkinkan munculnya humor dalam suatu proses komunikasi. Dari analisis data dalam skripsi ini, saya menemukan bahwa dalam percakapan-percakapan yang terjadi, penutur seringkali melanggar aturan berkomunikasi. Hal ini dapat terjadi karena beberapa hal, misalnya penutur berbohong dengan mengatakan hal yang tidak benar, menceritakan hal yang berlebihan yang tidak diperlukan dalam suatu komunikasi. Hal inilah yang akhirnya menjadi humor ketika pendengar mendapati bahwa lawan bicaranya mengatakan hal yang tidak ia sangka sebelumnya. Humor dapat terjadi jika penutur mempunyai maksud tertentu yang tidak diduga oleh pendengar. Sebagai penutup, saya menyarankan para pembaca untuk menganalisis film Modern Family lebih dalam lagi. Karena selain film ini adalah film komedi yang menarik, didalam film ini banyak hal yang dapat digali dari segi linguistik.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | P Language and Literature > PR English literature |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 15 Sep 2014 09:24 |
Last Modified: | 15 Sep 2014 09:24 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/6707 |
Actions (login required)
View Item |