Hanawati, Bena ( 0441034 ) (2008) The Analysis of Social and Inner Conflicts of The Protagonist in 'I Am Not Esther'. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0441034_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (16Kb) | Preview |
|
|
Text
0441034_Appendices.pdf - Accepted Version Download (14Kb) | Preview |
|
|
Text
0441034_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (20Kb) | Preview |
|
Text
0441034_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (30Kb) |
||
|
Text
0441034_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (16Kb) | Preview |
|
Text
0441034_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (75Kb) |
||
|
Text
0441034_References.pdf - Accepted Version Download (20Kb) | Preview |
Abstract
Di dalam skripsi ini, penulis membahas konflik dari novel berjudul I am not Esther yang ditulis oleh Fleur Beale. Penulis memutuskan untuk membahas konflik karena konflik merupakan aspek yang paling menonjol dalam novel tersebut. Adapun konflik yang muncul dalam novel tersebut adalah konflik sosial dan konflik psikologis. Kirby, sebagai tokoh utama terlibat konflik dengan lingkungan di sekitarnya dan juga dirinya sendiri. Adanya perbedaan kepercayaan dan pandangan merupakan dasar dari konflik yang dialami oleh Kirby. Konflik antara Kirby dengan lingkungan-nya yang sangat fanatik terhadap agama membuat Kirby tidak dapat hidup bebas dan mandiri sebagaimana Ia biasa menjalani hari-harinya. Konflik sosial Kirby memicu kepada konflik yang paling menonjol dalam novel ini, konflik antara Kirby dengan dirinya sendiri kerena Ia dipaksa untuk menjadi orang lain, sehingga timbul pergumulan dalam dirinya apakah ia ingin hidup sebagai Kirby atau menjadi Esther, karakter yang dibuat oleh pamannya. Setelah penulis menganalisis novel ini, penulis menyimpulkan bahwa karya ini mempunyai konflik yang dominan dan sangat menarik untuk dibahas. Penulis berpendapat bahwa karya ini adalah kisah yang menyangkut anak remaja di mana banyak anak remaja yang juga mengalami konflik pencarian jati diri pada usia mereka yang masih remaja. Sehingga konflik yang ada pun terasa nyata bagi para pembaca karena konflik secara umum dapat terjadi pada siapa pun dan di mana pun. Konflik-konflik ini sangat menarik maka penulis berpendapat bahwa novel I am not Esther adalah karya yang sangat menarik untuk dibaca dan dianalisis.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | P Language and Literature > PR English literature |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 28 Aug 2014 11:12 |
Last Modified: | 28 Aug 2014 11:12 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/6487 |
Actions (login required)
View Item |