Ardiwinata, Febriadi ( 0987005 ) (2014) Analisis Yuridis Larangan Suami-Istri Bekerja Pada Perusahaan Yang Sama Dikaitkan Dengan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0987005_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (198Kb) | Preview |
|
|
Text
0987005_Appendices.pdf - Accepted Version Download (130Kb) | Preview |
|
|
Text
0987005_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (238Kb) | Preview |
|
Text
0987005_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (279Kb) |
||
Text
0987005_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (300Kb) |
||
Text
0987005_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (209Kb) |
||
|
Text
0987005_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (194Kb) | Preview |
|
Text
0987005_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (307Kb) |
||
|
Text
0987005_References.pdf - Accepted Version Download (167Kb) | Preview |
Abstract
Pada kehidupan manusia yang semakin dinamis, tidak dapat dipungkiri lagi menimbulkan berbagai permasalahan yang muncul berkaitan dengan pekerjaan yang dilakukan oleh manusia. Salah satu masalah yang dihadapi adalah larangan suami istri bekerja pada perusahaan yang sama. Di satu sisi, tertuang dalam Pasal 27 ayat (2) Undang-Undang Dasar 1945 yang menyatakan bahwa tiap-tiap negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan. Makna dari pernyataan tersebut, tidak boleh ada diskriminasi oleh perusahaan dalam hal ini antara pria dan perempuan dalam menentukan pekerjaan yang dia inginkan. Pemerintah juga harus menjamin bahwa diskriminasi tersebut harus dihapuskan dalam kebijakan-kebijakan setiap perusahaan yang ada di Indonesia. Namun dalam praktiknya masih ada perlakuan diskriminasi terhadap suami-istri yang dilarang bekerja pada perusahaan yang sama. Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah penelitian yang bersifat deskriptif analitis, yaitu merupakan suatu bentuk penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku, kemudian dikaitkan dengan teori-teori hukum dan praktek pelaksanaan hukum positif, yang berkaitan dengan permasalahan dalam penelitian skripsi ini. Dengan metode deskriptif analitis ini akan dikaji mengenai konsistensi Pasal 153 ayat (1) huruf f Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dan Penerapan Pasal 27 ayat (2) Undang-Undang Dasar 1945 terkait larangan suami-istri bekerja pada perusahaan yang sama. Adanya perlakukan diskriminasi perusahaan terhadap pegawai yang menikah dengan sesama pegawai dalam perusahaan yang sama bertentangan dengan isi Pasal 27 ayat 2 Undang-Undang Dasar 1945 yang menjamin tiap individu manusia untuk memperoleh pekerjaan dan penghidupan yang layak. Larangan suami-istri bekerja pada perusahaan yang sama tersebut melanggar Hak Asasi Manusia (HAM). Pasal 153 ayat(1) huruf f Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan tidak konsisten terhadap Pasal 27 ayat (2) Undang-Undang Dasar 1945. Pasal 27 ayat 2 Undang-Undang Dasar 1945 harus dijunjung tinggi setiap manusia tanpa terkecuali dalam kehidupan bermasyarakat. Untuk itu disarankan bagi perusahaan wajib untuk menghapuskan setiap keputusan atapun kebijakan yang melarang suami-istri bekerja pada perusahaan yang sama serta bagi pemerintah dalam hal ini Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) diharapkan mengkaji ulang isi Pasal 153 ayat (1) huruf f Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan karena diidentifikasikan dapat dilakukan pelanggaran-pelanggaran terhadap isi Pasal 153 ayat (1) huruf f tersebut.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Suami-Istri, Perusahaan, Ketenagakerjaan |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 26 May 2014 09:53 |
Last Modified: | 26 May 2014 09:53 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/5953 |
Actions (login required)
View Item |