Analisis dan Usulan Fasilitas Fisik, Lingkungan Fisik dan Tata Letak Fasilitas Fisik Di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD.R.Syamsudin,SH

Nurshabrina, Latesia Pramagistra ( 1023071 ) (2014) Analisis dan Usulan Fasilitas Fisik, Lingkungan Fisik dan Tata Letak Fasilitas Fisik Di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD.R.Syamsudin,SH. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
1023071_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (115Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1023071_Appendices.pdf - Accepted Version

Download (899Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1023071_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (44Kb) | Preview
[img] Text
1023071_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (5Mb)
[img] Text
1023071_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (40Kb)
[img] Text
1023071_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (7Mb)
[img] Text
1023071_Chapter5.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1219Kb)
[img] Text
1023071_Chapter6.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (5Mb)
[img]
Preview
Text
1023071_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (63Kb) | Preview
[img] Text
1023071_Cover.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (105Kb)
[img]
Preview
Text
1023071_References.pdf - Accepted Version

Download (35Kb) | Preview

Abstract

Rumah sakit merupakan tempat kerja yang unik dan kompleks. Semakin luas pelayanan kesehatan dan fungsi suatu rumah sakit, maka semakin kompleks peralatan dan fasilitas yang dibutuhkan. Salah satu area pelayanan yang berada di rumah sakit adalah Instalasi Gawat Darurat (IGD). IGD memegang peranan penting karena melayani pasien yang berada dalam keadaan gawat dan terancam nyawanya. RSUD.R.Syamsudin, SH merupakan salah satu rumah sakit tipe B yang berlokasi di Jl. Rumah Sakit No.1 kota Sukabumi, Jawa Barat. Berdasarkan data yang dimiliki oleh pihak rumah sakit, terjadi kenaikan jumlah pasien yang berkunjung ke IGD sebesar 15-20% selama periode 2007-2013. Namun, kondisi ini belum ditunjang sepenuhnya dengan penyediaan kelengkapan dan keergonomisan fasilitas fisik bagi pasien di ruang triase, ruang resusitasi non bedah, ruang tindakan bedah dan ruang intermediate ward. Kegiatan pengamatan ini bertujuan untuk menganalisis dan memperbaiki kondisi fasilitas fisik dan lingkungan fisik agar sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan, yaitu Kepmenkes RI No. 856/Menkes/SK/IX/2009 tentang Standar Instalasi Gawat Darurat di rumah sakit dan Kepmenkes Nomor 1204/Menkes/SK/X/2004 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit. Pengumpulan data dilakukan dengan cara mengidentifikasi fasilitas fisik yang sudah tersedia apakah sudah memenuhi semua persyaratan baik dilihat dari segi ketersediaan dan jumlah. Selain itu, dilakukan pengukuran terhadap lingkungan fisik dan pengumpulan data-data pendukung lainnya. Hasil pengukuran menunjukkan bahwa fasilitas fisik di keempat ruangan belum memenuhi persyaratan, belum ditata dengan baik dan belum dilengkapi dengan penyediaan rambu-rambu keselamatan (safety sign) yang baik dan benar. Selain itu, terjadi kelebihan kapasitas pasien yang disebabkan oleh ketidakseimbangan antara jumlah pasien yang dirawat di IGD dengan area ruangan yang digunakan. Hasil pengukuran lingkungan fisik tidak sesuai dengan ambang batas yang ditentukan. Hal ini disebabkan oleh ketidakseimbangan antara ventilasi, luas ruangan dan manusia yang ada di ruangan tersebut sehingga menghambat proses sirkulasi udara. Kondisi ini dapat mengurangi kenyamanan dan menghambat pelayanan pada pasien yang dirawat di IGD. Oleh karena itu, dilakukan perancangan terhadap tata letak fasilitas fisik yang terbagi menjadi tiga skenario, yaitu perancangan tata letak fasilitas fisik dengan menggunakan fasilitas fisik lama, perancangan tata letak fasilitas fisik dengan menggunakan fasilitas fisik baru, dan perancangan tata letak fasilitas fisik dengan menggunakan fasilitas fisik baru serta penambahan luas ruangan. Berdasarkan hasil penilaian terhadap ketiga skenario yang telah dibuat, dapat diketahui bahwa skenario optimal untuk keempat ruangan tersebut adalah dengan menggunakan fasilitas fisik baru serta penambahan luas ruangan. Selain itu, dilakukan usulan penambahan kelengkapan fasilitas fisik di keempat ruangan agar sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan dan usulan penambahan kipas angin dan pemasangan rambu-rambu keselamatan (safety sign).

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Instalasi Gawat Darurat (IGD), Fasilitas Fisik, Lingkungan Fisik, Tata Letak.
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Engineering > 23 Industrial Engineering Department
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 08 May 2014 10:19
Last Modified: 08 May 2014 10:19
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/5642

Actions (login required)

View Item View Item