Siefan, Anna ( 0623041 ) (2010) Usulan Pengendalian Persediaan Produk Ron88 Dengan Menggunakan Metode Multi Eselon Di PT. Yomart Rukun Selalu. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0623041_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (283Kb) | Preview |
|
|
Text
0623041_Appendices.pdf - Accepted Version Download (1137Kb) | Preview |
|
|
Text
0623041_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (260Kb) | Preview |
|
Text
0623041_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (427Kb) |
||
Text
0623041_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (369Kb) |
||
Text
0623041_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (520Kb) |
||
Text
0623041_Chapter5.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (523Kb) |
||
|
Text
0623041_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (253Kb) | Preview |
|
Text
0623041_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (365Kb) |
||
|
Text
0623041_References.pdf - Accepted Version Download (281Kb) | Preview |
Abstract
PT.Yomart Rukun Selalu adalah sebuah perusahaan minimarket yang bergerak dalam bidang penjualan kebutuhan sehari-hari. PT.Yomart Rukun Selalu atau sering disebut Yomart berpusat di Bandung, dan memiliki lebih dari 200 retailer yang tersebar di Bandung, Jakarta, dan Surabaya. Di Bandung sendiri, terdapat 175 supplier yang memasok produk ke Distribution Center (DC). Permasalahan yang terjadi di dalam Yomart adalah belum terbentuknya supplier partnering atau integrasi antara pihak supplier, DC dan retailer. Hal tersebut menyebabkan keputusan yang optimal berkaitan dengan pengendalian persediaan pada satu pihak belum tentu menguntungkan bagi pihak lain. Masalah-masalah yang timbul adalah biaya produksi yang mahal, penumpukan persediaan di gudang supplier, keterlambatan dalam pengadaan barang yang menyebabkan lost sales, dan efek jangka panjangnya adalah terganggunya hubungan antar pelaku supply yang mungkin dapat menyebabkan kehancuran bagi seluruh pihak. Untuk memecahkan permasalahan PT.Yomart Rukun Selalu, pertama-tama penulis melakukan uji kenormalan data permintaan dari tiga produk RON88 yaitu 250ml, 620ml, dan 1500ml. Selanjutnya dilakukan perhitungan Coefficient of Variation untuk masing-masing produk. Hasilnya menunjukkan bahwa data permintaan produk tersebut di masa lalu bersifat stationer. Oleh karena itu, untuk memudahkan perhitungan dilakukan perhitungan permintaan agregat . Selanjutnya data permintaan agregat tersebut diramalkan dengan menggunakan metode peramalan simple average, moving average, weighted moving average, dan single exponential smooting. Kemudian dilakukan kriteria pemilihan metode terbaik berdasarkan MSE (Mean Square Error) terkeci. Selanjutnya dilakukan perhitungan biaya pengendalian persediaan dengan metode yang diterapkan perusahaan saat ini dan menghitung biaya pengendalian persediaan dengan menggunakan metode usulan. Metode usulan yang digunakan pada penelitian ini adalah metode multi eselon. Dari hasil perhitungan, diketahui total biaya pengendalian persediaan saat ini sebesar Rp 1.833.196,91/tahun. Sedangkan dengan menggunakan metode usulan, didapatkan biaya pengendalian persediaan sebesar Rp.1.213.848,52/tahun. Penerapan metode multi eselon menghasilkan keterkaitan antar eselon yang membentuk suatu supply chain, hal ini menyebabkan menurunnya biaya pengendalian persediaan yang timbul, yaitu sebesar Rp 619.348,38 per tahun atau menghemat total 33,79% per tahun.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering > 23 Industrial Engineering Department |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 17 Mar 2014 06:48 |
Last Modified: | 17 Mar 2014 06:48 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/5119 |
Actions (login required)
View Item |