Irmanto, Deny ( 0323063 ) (2009) Analisis Perbaikan Kualitas Produk Cacat Dengan Metode DMAIC (Studi Kasus Di PT.Multistrada Arah Sarana). Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0323063_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (350Kb) | Preview |
|
|
Text
0323063_Appendices.pdf - Accepted Version Download (1299Kb) | Preview |
|
|
Text
0323063_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (280Kb) | Preview |
|
Text
0323063_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (451Kb) |
||
Text
0323063_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (356Kb) |
||
Text
0323063_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (2802Kb) |
||
Text
0323063_Chapter5.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (547Kb) |
||
|
Text
0323063_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (267Kb) | Preview |
|
Text
0323063_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (416Kb) |
||
|
Text
0323063_References.pdf - Accepted Version Download (260Kb) | Preview |
Abstract
PT Multi Strada Arah Sarana (MSA) adalah perusahaan ban penumpang (Passenger Car) radial dan truk ringan (Light Truck) radial yang memiliki tiga merek yaitu Achilles, Corsa dan Strada. Namun dalam perjalanannya perusahaan ini belum mampu mencapai target tingkat cacat sebesar 5 % ditahun 2009 untuk dapat bersaing dengan perusahaan lain yang sejenis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa pelaksanaan kegiatan perusahaan baik dari sistem manajemen, proses produksi dan sistem produksi. Dengan menggunakan metode pengamatan yaitu pencarian data dan informasi dari PT. Multi Strada Arah Sarana (MSA) dan dilanjutkan dengan mengumpulkan data, pembatasan masalah, analisa dan pembahasan masalah, serta pengambilan kesimpulan. Metodologi yang dipakai dalam penelitian ini adalah Six Sigma yaitu DMAIC, adapun tools yang dipergunakan dalam penelitian adalah stratifikasi data, diagram pareto, peta kendali, FTA(Fault Tree Analysis), FMEA(Failure Mode Effect and Analysis), dan 5W+1H. Terdapat 6 cacat produk berdasarkan dari hasil diagram pareto yang mengakibatkan target kualitas perusahaan tidak tercapai yaitu Blister Bead, Foreign Material, Bladder Leak, Twist, Air Trap Inner dan Press Trouble. Adapun penyebab terbesar terjadinya cacat produk tersebut pada proses curing, dimana sistem kontrol perawatan mesin dan kontrol sumber daya manusia (operator) oleh pimpinan seksi curing sendiri relatif masih kurang optimal. Sehingga dari hasil analisis FMEA penulis merekomendasikan untuk mengurangi cacat dan mempertahankan mutu produk yang bagus (sesuai standar) maka diperlukan peningkatan sistim kontrol dan kepedulian yang tinggi baik dari tingkat operator sampai dengan manajer seperti pengontrolan yang lebih intensif dan konsisten terhadap kondisi mesin dan cara kerja operator sehingga proses produksi mampu menghasilkan produk yang selalu terjaga mutunya dengan presentase cacat yang rendah.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering > 23 Industrial Engineering Department |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 18 Nov 2013 09:10 |
Last Modified: | 18 Nov 2013 09:10 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/4582 |
Actions (login required)
View Item |