Simulasi Komunikasi Digital Pada Kanal Flat Fading Dengan Diversitas Ruang Menggunakan Turbo Decoding

Heriyanto, Oki ( 0122035 ) (2007) Simulasi Komunikasi Digital Pada Kanal Flat Fading Dengan Diversitas Ruang Menggunakan Turbo Decoding. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
0122035_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (16Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0122035_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (14Kb) | Preview
[img] Text
0122035_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (96Kb)
[img] Text
0122035_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (12Kb)
[img] Text
0122035_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (59Kb)
[img]
Preview
Text
0122035_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (3331b) | Preview
[img] Text
0122035_Cover.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (43Kb)
[img]
Preview
Text
0122035_References.pdf - Accepted Version

Download (4Kb) | Preview

Abstract

Tujuan dasar komunikasi adalah pengiriman data atau informasi dari satu tempat ke tempat lain. Pada kenyataannya, transmisi data atau informasi yang diterima tidak sama dengan informasi yang dikirim. Hal ini dikarenakan adanya error saat pengiriman informasi. Teknik Estimasi Fasa dalam Tugas Akhir ini dimaksudkan untuk melakukan proses sinkronisasi pada sinyal informasi atau data yang diterima di receiver. Caranya yakni dengan memperolehnya langsung dari sinyal carrier yang termodulasi, sehingga diperoleh sinyal informasi atau data yang murni. Turbo Coding merupakan teknik pengkodean kanal (channel coding) dengan kinerja yang sangat baik dan potensial dikembangkan beberapa tahun belakangan ini. Teknik pengkodean ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 1993 dan dinyatakan mampu mendekati batas kinerja teoritis, yaitu mencapai BER 10 5− pada E b /N 0 sebesar 0,7 dB. Pada dasarnya Turbo Code merupakan kode-kode konvolusi terangkai secara sistematis yang tersusun paralel. Di sisi encoder, bit-bit informasi sebagai masukan encoder pertama dilakukan proses interleaver sehingga menghasilkan bit acak sebagai masukan encoder berikutnya sehingga menghasilkan sinyal yang terdiri dari bit informasi diikuti bit paritinya. Pada Tugas Akhir ini, decoder yang digunakan menggunakan penerapan algoritma MAP.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 14 Jun 2013 09:26
Last Modified: 14 Jun 2013 09:26
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/3644

Actions (login required)

View Item View Item