Nugroho, Agung ( 0110100 ) (2005) Pengaruh Sari Kedelai (Glycine max) Terhadap Tekanan Darah Normal Pada Pria Dewasa. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0110100_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (268Kb) | Preview |
|
|
Text
0110100_Appendices.pdf - Accepted Version Download (569Kb) | Preview |
|
|
Text
0110100_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (222Kb) | Preview |
|
Text
0110100_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (2613Kb) |
||
Text
0110100_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (171Kb) |
||
Text
0110100_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (153Kb) |
||
|
Text
0110100_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (95Kb) | Preview |
|
Text
0110100_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (366Kb) |
||
|
Text
0110100_Cover.pdf Download (146Kb) | Preview |
|
|
Text
0110100_References.pdf - Accepted Version Download (210Kb) | Preview |
Abstract
Latar belakang : Dewasa ini ilmu kedokteran berkembang dengan pesat, baik dalam teknik diagnosis dan instrumentasi medis maupun metode terapi. Alam telah tersedia bagi manusia dengan segala manfaatnya. Berbagai macam tumbuh-tumbuhan yang berkhasiat antara lain untuk pemeliharaan kesehatan, pencegahan penyakit, pengobatan penyakit, bahkan untuk pemeliharaan kecantikan. Kedelai mengandung banyak nutrisi penting yang dapat mengurangi gangguan vaskuler dan dapat juga sebagai terapi alternatif bagi penderita hipertensi. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sari kedelai terhadap tekanan darah. Metode : Penelitian dilakukan terhadap 15 orang pria dewasa yang berumur 20-22 tahun dan memenuhi kriteria inklusi serta eksklusi. Pengukuran tekanan darah sistolik dan diastolik dilakukan sebelum dan setelah naracoba minum 250 ml sari kedelai, pada posisi berbaring dengan metode gabungan palpasi dan auskultasi. Analisis data menggunakan uji "t" berpasangan dengan a = 0,05 (p < 0,01). Hasil : Terdapat penurunan tekanan darah sistolik dari rata-rata 117 mmHg menjadi rata-rata 106 mmHg dan diastolik dari rata-rata 74 mmHg menjadi rata-rata 67 mmHg. Kesimpulan : Sari kedelai dapat menurunkan tekanan darah (sistolik dan diastolik) pada 15 naracoba pria dewasa. Saran : Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai dosis optimal yang diperlukan dalam membantu terapi penderita hipertensi dan menggunakan jumlah sampel yang lebih besar. Selain itu, dengan penelitian ini diharapkan masyarakat mulai meningkatkan konsumsi sari kedelai, juga berbagai produk-produk olahan dari kacang kedelai yang lain untuk mencegah progresivitas penyakit hipertensi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 29 May 2013 10:16 |
Last Modified: | 09 Aug 2017 03:41 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/3545 |
Actions (login required)
View Item |