Nathalia, Linda ( 0110034 ) (2005) Peran Vaksin Pada Pencegahan Infeksi Virus. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0110034_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (289Kb) | Preview |
|
|
Text
0110034_Appendices.pdf - Accepted Version Download (159Kb) | Preview |
|
|
Text
0110034_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (165Kb) | Preview |
|
Text
0110034_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3313Kb) |
||
Text
0110034_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (465Kb) |
||
|
Text
0110034_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (131Kb) | Preview |
|
|
Text
0110034_Cover.pdf Download (143Kb) | Preview |
|
|
Text
0110034_References.pdf - Accepted Version Download (207Kb) | Preview |
Abstract
Infeksi virus dapat terjadi setelah virus berhasil merusak barier pertahanan tubuh dan menginvasi sistem imun inang. Respon imun inang terhadap virus terbagi menjadi 2 kategori utama: tidak spesifik (terutama interferon) dan spesifik (termasuk respon imun humoral dan cell-mediated immunity). Gambaran klinik infeksi virus tergantung pada interaksi antara virus-inang dan respon imun inang terhadap infeksinya. Berat ringannya penyakit yang timbul dapat ditentukan oleh beberapa parameter yang dimiliki virus dan inang, termasuk strain virusnya, jumlah virus yang masuk dan keadaan umum individu yang terinfeksi. Terapi untuk infeksi virus termasuk penggunaan obat-obat anti virus yang terbukti kurang efektif karena virus menggunakan sistem metabolik inangnya dan karenanya obat antivirus akan bersifat anti-sel. Pencegahan terhadap infeksi virus dapat dicapai dengan imunisasi menggunakan vaksin. Dibandingkan penggunaan obat-obat anti virus, vaksinasi adalah cara yang paling efektif dan ekonomis untuk mencegah infeksi virus yang serius. Terbukti bahwa beberapa vaksin berhasil memberikan imunitas protektif terhadap beberapa patogen dan sangat efektif dalam mengurangi insidensi infeksi virus yang terjadi setiap tahun. Vaksin adalah molekul-molekul, biasanya berbentuk protein, yang dapat menstimulasi respon imun. Pemahaman yang baik mengenai respon imun terhadap infeksi virus akan memfasilitasi penggunaan vaksin dengan lebih baik.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 24 May 2013 10:16 |
Last Modified: | 09 Aug 2017 02:37 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/3512 |
Actions (login required)
View Item |