"Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Rimpang Kencur (Kaempferia Galanga) Terhadap Streptococcus Viridans Secara In Vitro"

Wahyudi, Chandra (2021) "Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Rimpang Kencur (Kaempferia Galanga) Terhadap Streptococcus Viridans Secara In Vitro". Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

	Text 1810051_Abstract_TOC.pdf Download (496Kb)
	Text 1810051_Chapter1.pdf Download (234Kb)
	Text 1810051_Chapter2.pdf Restricted to Registered users only Download (512Kb)
	Text 1810051_Chapter3.pdf Restricted to Registered users only Download (491Kb)
	Text 1810051_Chapter4.pdf Restricted to Registered users only Download (557Kb)
	Text 1810051_Chapter5.pdf Restricted to Registered users only Download (227Kb)
	Text 1810051_Conclusion.pdf Download (227Kb)
	Text 1810051_Cover.pdf Download (393Kb)
	Text 1810051_References.pdf Download (347Kb)

Abstract

Streptococcus viridans merupakan bakteri coccus gram positif dan katalase negatif. Bakteri ini memiliki virulensi rendah karena tidak dapat memproduksi faktor virulensi yang memfasilitasi invasi ke dalam inang. Streptococcus viridans merupakan bakteri flora normal dalam mulut dan memegang peran kunci dalam perjalanan penyakit karies gigi. Kaempferia galanga memiliki zat aktif etil sinamat dan etil para-metoksisinamat yang merupakan komponen utama dari Kaempferia galanga. Zat aktif ini dapat menyebabkan kerusakan pada membran sel bakteri yang menyebabkan bakteri lisis dan terjadi kebocoran protein dan asam nukleat. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah mengetahui apakah ekstrak Kaempferia galanga mempunyai aktivitas antibakteri terhadap Streptococcus viridans dan dapat menjadi alternatif dalam upaya pencegahan pertumbuhan Streptococcus viridans secara berlebihan dalam rongga mulut. Penelitian ini bersifat observasional laboratorium sungguhan. digunakan metode disc diffusion, kemudian dilakukan uji aktivitas antimikroba dengan menggunakan ekstrak etanol Kaempferia galanga dengan konsentrasi 25%, 50%, dan 75%. Kontrol positif menggunakan carbenicillin dan kontrol negatif menggunakan pelarut CMC 1%. Pada hasil penelitian didapatkan zona inhibisi yang menunjukkan bahwa ekstrak Kaempferia galanga mempunyai aktivitas antimikroba pada konsentrasi 25%, 50% dan 75% dengan rerata 7,71 mm, 7,66 mm, 8,54 mm. Dalam penelitian ini dapat disimpulkan ekstrak Kaempferia galanga mempunyai aktivitas antibakteri terhadap Streptococcus viridans.

Item Type:

Thesis (Undergraduate)

Contributors: