Perbandingan Sensitivitas Dan Spesifisitas Metode Rapid Test Antibody Terhadap Pcr Untuk Mendeteksi Sars-Cov-2 Di Rs Immanuel Bandung

Wulandari, Rania Setya (2022) Perbandingan Sensitivitas Dan Spesifisitas Metode Rapid Test Antibody Terhadap Pcr Untuk Mendeteksi Sars-Cov-2 Di Rs Immanuel Bandung. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img] Text
1810182_Abstract_TOC.pdf

Download (213Kb)
[img] Text
1810182_Chapter1.pdf

Download (164Kb)
[img] Text
1810182_Chapter2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (400Kb)
[img] Text
1810182_Chapter3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (161Kb)
[img] Text
1810182_Chapter4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (178Kb)
[img] Text
1810182_Conclusion.pdf

Download (148Kb)
[img] Text
1810182_Cover.pdf

Download (236Kb)
[img] Text
1810182_References.pdf

Download (135Kb)

Abstract

Coronavirus Disease-19 (COVID-19) merupakan penyakit menular melalui saluran pernapasan yang disebabkan oleh SARS-CoV-2 (Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2).1 Kasus COVID-19 meningkat dengan cepat dalam waktu singkat, maka hal ini harus ditangani dengan cepat dan tepat. Untuk menanganinya, dibutuhkan juga pemeriksaan yang akurat. Terdapat beberapa jenis pemeriksaan untuk COVID-19 saat ini, salah satunya adalah Rapid Test Antibody dan PCR (Polymerase Chain Reaction). Saat ini, PCR adalah pemeriksaan gold-standard untuk mendiagnosis infeksi SARS-CoV-2.2 Dan rapid test antibody adalah pemeriksaan dengan metode imunoassay dengan cara deteksi antibodi IgG dan IgM terhadap SARS-CoV-2.3 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan sensitivitas dan spesifisitas rapid test antibody terhadap PCR dengan metode observasional deskriptif dengan Teknik pengambilan sampel whole sampling yang dilakukan di Rumah Sakit Immanuel Bandung pada Bulan Maret – November 2021. Terdapat 94 subjek penelitian yang terdiri dari 30 orang terkonfirmasi COVID-19, dan 64 orang tidak COVID- 19. Dari 94 subjek penelitian tersebut, didapatkan sensitivitas rapid test antibody sebesar 67% dan spesifisitasnya sebesar 39%. Angka ini menunjukkan bahwa rapid test antibody masih sangat lemah untuk mendeteksi SARS-CoV-2.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorWidjaja, Jahja Teguh 0426046201UNSPECIFIED
Thesis advisorLucianus, Johan  0415036801UNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: COVID-19; SARS-CoV-2; rapid test antibody, polymerase chain reaction (PCR); sensitivitas dan spesifisitas
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Faculty of Medicine > 10 School of Medicine
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 05 Jun 2024 05:12
Last Modified: 05 Jun 2024 05:12
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/32852

Actions (login required)

View Item View Item