Faktor Risiko Abortus Di Rs Khusus Ibu Dan Anak Bandung Periode Januari-Juli 2020

Romauli , Fiorentina Elitasari ( 1710150 ) (2021) Faktor Risiko Abortus Di Rs Khusus Ibu Dan Anak Bandung Periode Januari-Juli 2020. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
1710150_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (124Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1710150_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (158Kb) | Preview
[img] Text
1710150_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (101Kb)
[img] Text
1710150_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (166Kb)
[img] Text
1710150_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (159Kb)
[img]
Preview
Text
1710150_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (78Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1710150_Cover.pdf - Accepted Version

Download (134Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1710150_References.pdf - Accepted Version

Download (189Kb) | Preview

Abstract

Penyebab kematian ibu menurut SDKI tahun 2012, sebagian besar karena perdarahan, infeksi, gestosis, dan abortus. Abortus adalah keluarnya hasil konsepsi atau embrio sebelum mampu hidup di luar kandungan dengan berat kurang dari 500 gram yang setara dengan usia kehamilan sekitar kurang dari 20- 22 minggu. Abortus merupakan penyebab AKI sebesar 15-50%, maka faktor predisposisi abortus masih perlu dikaji lagi agar angka kejadian abortus di Indonesia bisa diturunkan. Tujuan penelitian ini ingin mengetahui faktor-faktor risiko penyebab abortus dan menurunkan angka kejadian abortus. Penelitian observational analitik dengan desain case control study terhadap data semua ibu yang mengalami abortus dan ibu yang melahirkan normal dengan perbandingan 1:1 sebagai kelompok control, ada 191 ibu yang mengalami abortus di RSKIA Kota Bandung. Data dianalisis dengan Odss Ratio Chi-square Test dengan =0,05. Hasil penelitian didapatkan adanya hubungan antara variabel usia ibu, riwayat abortus, jarak kehamilan, pekerjaan ibu, pendidikan ibu, dan kebiasaan ibu merokok dengan kejadian abortus (p<0,05). Sementara tidak ditemukan adanya hubungan antara riwayat paritas, anemia pada ibu dan penyakit infeksi pada ibu dengan kejadian abortus (p>0,05). Simpulan penelitian ini yaitu usia ibu, riwayat abortus, jarak kehamilan, pekerjaan ibu, pendidikan ibu, dan kebiasaan merokok pada ibu memengaruhi kejadian abortus.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: faktor risiko, abortus, ibu
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Faculty of Medicine > 10 School of Medicine
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 04 Nov 2022 06:10
Last Modified: 04 Nov 2022 06:10
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/31082

Actions (login required)

View Item View Item