Studi Pustaka Pengaruh Rokok Elektrik Terhadap Fungsi Paru Melalui Spirometri Pada Pria Dewasa Muda

Halevy, Yekti Ismi 1710024 (2021) Studi Pustaka Pengaruh Rokok Elektrik Terhadap Fungsi Paru Melalui Spirometri Pada Pria Dewasa Muda. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
1710024_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (313Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1710024_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (217Kb) | Preview
[img] Text
1710024_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (780Kb)
[img]
Preview
Text
1710024_Chapter3.pdf - Accepted Version

Download (97Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1710024_Cover.pdf - Accepted Version

Download (99Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1710024_References.pdf - Accepted Version

Download (263Kb) | Preview

Abstract

Paru-paru merupakan organ sistem pernapasan yang berfungsi untuk menyediakan oksigen dan mengeluarkan karbondioksida. Merokok berperan terhadap patofisiologi penyakit paru yang menyebabkan gangguan fungsi paru. Terdapat 818.500 pengguna rokok elektrik dari Indonesia, Malaysia, Qatar, dan Yunani di mana Indonesia menduduki peringkat kedua tertinggi. Label ‘aman’ pada industri rokok elektrik menjadi harapan baru bagi perokok tembakau untuk beralih menggunakan rokok elektrik. Rokok elektrik hadir sebagai solusi merokok namun 80% dari pengguna rokok elektrik gagal berhenti merokok, mereka justru menjadi ‘dual user’. Tujuan pembahasan ini adalah untuk mengetahui pengaruh rokok elektrik terhadap fungsi paru yaitu FEV1, FVC, dan FEV1/FVC yang diukur melalui spirometri pada pria dewasa muda. Hasil yang didapatkan melalui pembahasan studi pustaka ini adalah rokok elektrik mendasari mekanisme yang sama dengan rokok konvensional yaitu melalui disfungsi kanal ion Cystic Fibrosis Transmembrane Conductance Regulator (CFTR), pembentukan Reactive Oxygen Species (ROS), dan induksi matriks ekstraselular (ECM) yang menyebabkan meningkatnya resistensi aliran udara yang digambarkan oleh pola obstruksi saluran pernapasan dengan penurunan FEV1 dan FEV1/FVC yang signifikan dan FVC yang tidak signifikan. Mekanisme lain yang menyebabkan peningkatan resistensi saluran pernapasan yaitu melalui proses remodeling saluran pernapasan, pembengkakan saluran pernapasan akibat infeksi rhinovirus, udem mukosa, disfungsi Calcium-activated Chloride Channel (CaCC), bronkosekresi, dan bronkospasme.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: rokok elektrik, FEV1, FVC, FEV1/FVC, dewasa muda
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Faculty of Medicine > 10 School of Medicine
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 06 Oct 2022 03:45
Last Modified: 06 Oct 2022 03:45
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/30683

Actions (login required)

View Item View Item