Pengaruh Modifikasi Ambang Hilir Terhadap Penggerusan Di Hilir Bendung Gergaji Dua Gigi Dengan Uji Model Fisik Dua Dimensi

Adi Susanto, Ryan(1321020) (2019) Pengaruh Modifikasi Ambang Hilir Terhadap Penggerusan Di Hilir Bendung Gergaji Dua Gigi Dengan Uji Model Fisik Dua Dimensi. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
1321020_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (456Kb) | Preview
[img] Text
1321020_Appendices.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (461Kb)
[img]
Preview
Text
1321020_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (210Kb) | Preview
[img] Text
1321020_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (683Kb)
[img] Text
1321020_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (338Kb)
[img] Text
1321020_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (1295Kb)
[img]
Preview
Text
1321020_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (206Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1321020_Cover.pdf - Accepted Version

Download (370Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1321020_References.pdf - Accepted Version

Download (205Kb) | Preview

Abstract

Untuk mengatur pergerakan aliran air dari hulu sampai ke hilir dibutuhkan sebuah sistem pengarian. Sistem pengairan tersebut juga membutuhkan pula bangunan-bangunan air bagi yang jumlahnya bisa disesuaikan dengan daerah irigasi. Bendung tipe gergaji adalah contoh bangunan air. Tetapi, karena adanya perbedaan elevasi antara udik dan hilir dari bendung tipe gergaji, maka terjadi loncatan yang mengakibatkan penggerusan di hilir bendung tipe gergaji ini. Untuk mencegah penggerusan yang terlalu dalam, maka ditambahkan ambang hilir pada hilir bendung gergaji. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh modifikasi ambang hilir terhadap penggerusan yang terjadi di hilir bendung gergaji. Penelitian ini menggunakan saluran terbuka model dua dimensi yang ada di Laboratorium Hidraulika, Teknik Sipil Universitas Kristen Maranatha dengan dimensi panjang saluran 15,2m, lebar 1m, dan tinggi 0,64m. Debit rencana yang dipakai pada penilitan ini yaitu 25% maksimum, 50% maksimum, dan 100%. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa model ambang hilir miring bergerigi yang dipasang pada hilir bendung gergaji dua gigi memiliki titik kedalaman penggerusan yang paling dangkal, yaitu 0cm pada debit 25%, 0cm pada debit 50% dan -1cm pada debit 100%. Setelah tahap pengujian selesai maka dilakukan evaluasi terlebih dahulu berdasarkan hasil pengujian. Cara perbaikan yang dipilih adalah penggunaan Rip-Rap batu pada bendung gergaji dengan debit yang digunakan hanya debit 100%. Hasil dari pengujian ini memperlihatkan perbedaan antara saluran dengan Rip-Rap batu dan tanpa Rip-Rap batu. Setelah penggunaan Rip-Rap batu pada saluran tidak terjadi penggerusan di hilir bendung gergaji pada debit 100%. Dari hasil pengujian penggunaan batuan Rip-Rap batu efektif dalam mengatasi penggerusan di hilir bendung gergaji.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: bendung gergaji, ambang hilir, penggerusan hilir
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Faculty of Engineering > 21 Civil Engineering Department
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 11 Feb 2022 03:49
Last Modified: 11 Feb 2022 03:49
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/29819

Actions (login required)

View Item View Item