Anggraeny, Jholanda(1530176) (2020) Progressive Muscle Relaxation Untuk Menurunkan Derajat Stres Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Tahun Akademik Ketiga Universitas ‘X’ Di Kota Bandung. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1530176_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (267Kb) | Preview |
|
Text
1530176_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (418Kb) |
||
|
Text
1530176_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (292Kb) | Preview |
|
Text
1530176_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (369Kb) |
||
Text
1530176_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (369Kb) |
||
Text
1530176_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (252Kb) |
||
|
Text
1530176_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (210Kb) | Preview |
|
|
Text
1530176_Cover.pdf - Accepted Version Download (277Kb) | Preview |
|
|
Text
1530176_References.pdf - Accepted Version Download (419Kb) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh progressive muscle relaxation (PMR) dalam menurunkan derajat stres Mahasiswa Fakultas Psikologi Tahun Ajaran Ketiga Universitas ‘X’ di Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan teori stres (Lazarus & Folkman, 1984) dan teori progresif muscle relaxation (Deborah, D. Shain, 1992. Tingginya tuntutan perkuliahan baik secara akademis dan non-akademis seringkali menyebabkan tingginya derajat stres. Progressive muscle relaxation (PMR) merupakan salah satu alternatif untuk menurunkan derajat stres karena teknik relaksasi progresif otot dapat merilekskan kembali ketegangan otot-otot dalam tubuh sehingga relaksasi ini dapat meredakan derajat stres responden. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimental dengan bentuk desain two group before-after yang melibatkan dua kelompok dengan masing-masing kelompok terdiri dari 8 responden. Penelitian yang berlangsung selama 7 hari ini, diawali dengan melakukan pre-test dan diakhiri dengan post-test untuk mengukur derajat stres. Alat ukur derajat stres yang didasari oleh teori Lazarus (1984) ini disusun oleh peneliti berdasarkan gejala-gejala stres berupa reaksi kognitif, reaksi fisiologis, reaksi emosional, dan reaksi tingkah laku. Treatment yang diberikan berupa relaksasi progresif otot dengan menggunakan prosedur relaksasi yang sederhana selama 15 – 30 menit yang harus dilakukan oleh respoden setiap harinya selama 1 minggu. Berdasarkan hasil pengolahan data dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh progressive muscle relaxation (PMR) dalam menurunkan derajat stres Mahasiswa Fakultas Psikologi Tahun Ajaran Ketiga Universitas ‘X’ di Kota Bandung.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | progressive muscle relaxation, stres, kuasi eksperimental. |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Faculty of Psychology > 30 Bachelor of Psychology Program |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 27 Jan 2022 06:39 |
Last Modified: | 27 Jan 2022 06:39 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/29431 |
Actions (login required)
View Item |