Monica, Grace and Aini, Nabila and Salsabila, Nadya (2019) Gambaran Kesehatan dan Kebersihan Rongga Mulut Tokoh Masyarakat Desa X Kabupaten Indramayu. SONDE (Sound of Dentistry), 4 (2). pp. 41-46. ISSN 2685-1822
|
Text
4. Gambaran Kesehatan Dan Kebersihan Rongga Muluttokoh Masyarakat Desa X Kabupaten Indramayu.pdf Download (806Kb) | Preview |
|
|
Text
1.4 Peer Review_Gambaran Kesehatan Dan Kebersihan Rongga Muluttokoh Masyarakat Desa X Kabupaten Indramayu.pdf Download (919Kb) | Preview |
Abstract
Pola hidup dari tokoh masyarakat akan menjadi panutan bagi warga masyarakatnya, begitu juga dengan kesehatan rongga mulut yang dimilikinya. Desa X mengalami krisis air bersih sehingga membuat warga desa menggunakan air seadanya untuk melakukan kegiatan sehari-hari. Sebagian besar warga Desa X hanya dapat berkomunikasi menggunakan bahasa daerah mereka dan memiliki kesulitan dalam berbahasa Indonesia. Artikel ini disusun untuk memberikan gambaran mengenai kesehatan serta kebersihan rongga mulut tokoh masyarakat di Desa X, Kabupaten Indramayu dengan harapan di kemudian hari desa ini dapat menjadi perhatian bersama. Disain potong lintang/cross sectional digunakan untuk melihat kondisi kesehatan serta kebersihan rongga mulut tokoh masyarakat Desa X, Kabupaten Indramayu. Kesehatan rongga mulut dinilai dengan index DMF-T (Decay, Missing, Filled Tooth), kebersihan rongga mulut dinilai dengan index PHP (Patient Hygiene Performance Index). Studi melibatkan 14 tokoh masyarakat desa X, yang terdiri dari 6 (enam) pamong desa dan 9 (sembilan) kader PKK. Pemeriksaan dilakukan pada tempat dengan pencahayaan cukup. Pemeriksaan kesehatan rongga mulut hanya dilakukan sekali, sedangkan pemeriksaan kebersihan mulut dilakukan selama 3 (tiga) bulan berturut-turut. Setiap setelah pemeriksaan, para tokoh masyarakat diberikan edukasi mengenai cara menyikat gigi. Kesehatan rongga mulut tokoh masyarakat Desa X Kabupaten Indramayu adalah 10,4 dengan prevalensi karies 100%. Kebersihan rongga mulut tokoh masyarakat Desa X Kabupaten Indramayu pada bulan pertama adalah 3,4 (buruk), bulan ke-2 adalah 2,9 (sedang), dan bulan ke-3 adalah 2,3 (sedang). Pendekatan lebih mendalam dan rutin perlu dilakukan dengan menggunakan bahasa daerah setempat untuk memberikan edukasi kesehatan gigi dan mulut pada tokoh masyarakat Desa X Kabupaten Indramayu.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 19 Oct 2021 02:08 |
Last Modified: | 19 Oct 2021 02:08 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/27952 |
Actions (login required)
View Item |