Hindarsyah, Rio Helmy ( 9621054 ) (2003) Studi Penggunaan Dinding Bangunan Ditinjau Dari Segi Biaya dan Tata Laksana. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
9621054_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (287Kb) | Preview |
|
|
Text
9621054_Appendices.pdf - Accepted Version Download (15Mb) | Preview |
|
|
Text
9621054_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (91Kb) | Preview |
|
![[img]](http://repository.maranatha.edu/style/images/fileicons/text.png) |
Text
9621054_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (129Kb) |
|
|
Text
9621054_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (84Kb) |
|
|
Text
9621054_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (143Kb) |
|
|
Text
9621054_Cover.pdf Download (151Kb) | Preview |
|
|
Text
9621054_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (49Kb) | Preview |
|
|
Text
9621054_References.pdf - Accepted Version Download (78Kb) | Preview |
Abstract
Penggunaan bahan material merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi hasil optimal dalam suatu proyek pembangunan. Adanya produk beton ringan berkualitas tinggi yang biasa disebut blok AAC (Autoclaved Aerated Concrete) sebagai alternatif lain yang digunakan sebagai bahan pembentuk dinding bangunan Pada studi ini dilakukan perbandingan penggunaan dinding bangunan ditinjau dari segi biaya, waktu pelaksanaan dan tata laksana dengan menggunakan bahan batu bata, concrete block dan blok AAC. Data yang digunakan pada analisis ini merupakan data hipotesis, dengan harapan keluaran yang dihasilkan tidak akan jauh berbeda jika menggunakan data yang sebenarnya. Dari hasil perbandingan dengan data yang ada, diperoleh jika ditinjau dari segi biaya adalah sebagai berikut, yaitu : batu bata sebesar Rp.154.262.344,- , concrete block sebesar Rp.176.333.663,- dan blok AAC sebesar Rp.155.864.390,- . Maka diperoleh kesimpulan dari segi biaya yang paling murah untuk bahan penggunaan dinding bangunan adalah batu bata sedangkan dari segi waktu pelaksanaan blok AAC adalah yang paling cepat. Untuk tata laksana secara menyeluruh hampir sama, yang harus diperhatikan adalah pada pekerjaan plesteran dan aciannya, dan ketersediaan bahan karena distributor untuk bahan blok AAC belum sampai ke kota kecil.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
| Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
| Date Deposited: | 11 Mar 2013 08:33 |
| Last Modified: | 14 Dec 2017 05:08 |
| URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/2782 |
Actions (login required)
 |
View Item |
