Miharja, Raisa Yohanna ( 0910081 ) (2012) Minyak Atsiri Kulit Jeruk Keprok (Citrus reticulata L.) Sebagai Repelen Terhadap Nyamuk Aedes sp. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0910081_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (128Kb) | Preview |
|
|
Text
0910081_Appendices.pdf - Accepted Version Download (446Kb) | Preview |
|
|
Text
0910081_Chapter 1.pdf - Accepted Version Download (136Kb) | Preview |
|
Text
0910081_Chapter 2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (531Kb) |
||
Text
0910081_Chapter 3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (164Kb) |
||
Text
0910081_Chapter 4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (238Kb) |
||
|
Text
0910081_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (82Kb) | Preview |
|
Text
0910081_Cover.pdf Download (0b) |
||
|
Text
0910081_References.pdf - Accepted Version Download (184Kb) | Preview |
Abstract
Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit arbovirus yang sering menyerang manusia, namun bisa dicegah dengan menggunakan repelen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan minyak atsiri kulit jeruk keprok (Citrus reticulata L.) sebagai repelen terhadap nyamuk Aedes sp. Penelitian bersifat eksperimental laboratorik sungguhan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) menggunakan metode yang diadopsi dari Joel Coats dan Chris Peterson dengan rancangan one side test. Nyamuk Aedes sp. dibagi menjadi 5 kelompok (n=50), yaitu kontrol negatif, minyak atsiri kulit jeruk keprok konsentrasi 25%, konsentrasi 50%, konsentrasi 75%, dan kontrol positif. Data yang diukur adalah jumlah nyamuk yang pindah dari sisi yang diberi perlakuan, yang dianalisis menggunakan uji ANAVA satu arah, dilanjutkan dengan uji beda rata-rata Tukey HSD dengan α=0,05. Didapatkan hasil bahwa rerata nyamuk yang berpindah di kelompok II (67,2%), III (77,2%), dan IV (81,6%) memiliki perbedaan yang sangat signifikan (p<0,01) dibanding kontrol negatif (48,8%), dengan potensi yang lebih rendah dari DEET 12,5% (92,4%) dengan perbedaan yang signifikan (p<0,05). Simpulan penelitian ini adalah minyak atsiri kulit jeruk keprok berefek sebagai repelen nyamuk Aedes sp. dengan potensi lebih lemah dari DEET 12,5%.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Minyak Atsiri, Kulit Jeruk, Citrus reticulata, Repelen, Aedes sp., DEET |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 12 Feb 2013 08:49 |
Last Modified: | 20 Oct 2017 02:12 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/2645 |
Actions (login required)
View Item |