Pengaruh Kemunculan Kata dalam Deteksi Kepribadian (Studi Kasus: Kelompok Remaja GKI Anugerah Bandung)

Wirawan, Sandi Guna and Karnalim, Oscar and Toba, Hapnes (2014) Pengaruh Kemunculan Kata dalam Deteksi Kepribadian (Studi Kasus: Kelompok Remaja GKI Anugerah Bandung). In: Konferensi Nasional Community Well Being (Konas CWB), September 2015.

[img]
Preview
Text
21.pdf - Published Version

Download (1713Kb) | Preview

Abstract

Hubungan antar manusia sering kali mengalami gangguan karena perbedaan kepribadian. Tipe-tipe kepribadian pada dasarnya memiliki kesamaan dan perbedaan yang sudah dikelompokkan oleh teori Hippocrates, yaitu: sanguinis, kholeris, melankolis, dan phlegmatis. Deteksi kepribadian di GKI Anugerah masih dilakukan secara manual dengan membagikan kuisioner sehingga membutuhkan waktu yang lama. Oleh karena itu, diusulkan pembuatan aplikasi untuk mendeteksi kepribadian. Aplikasi tersebut digunakan untuk menganalisis kepribadian seseorang berdasarkan 50 sifat gambaran diri yang diinputkan oleh pengguna dengan menggunakan metode pembelajaran mesin Naïve Bayes dan pemanfaatan sinonim dan antonim kata. Aplikasi ini juga menggunakan metode seleksi fitur mutual information untuk mereduksi kata. Pengujian aplikasi dilakukan dengan menggunakan 100 hasil deteksi kepribadian usia remaja di GKI Anugerah Bandung. Hasil pengujian menunjukkan bahwa dengan menggunakan 5-folds validasi silang menghasilkan tingkat akurasi rata-rata sebesar 58%. Pengujian aplikasi tanpa menggunakan sinonim dan antonim kata menghasilkan tingkat akurasi sebesar 70%, dan kepuasan penggunaan 72%. Hasil analisis menunjukkan bahwa pemanfaatan sinonim dan antonim kata mengurangi variasi kata sifat yang dibentuk ke model, sehingga saat pengujian dapat mengurangi bobot kata penting dalam kelas tertentu. Secara aplikatif, saat ini aplikasi sudah dapat mengklasifikasi temperamen seseorang dengan waktu kurang lebih sekitar 1 menit Menurut pakar psikologi tingkat akurasi seharusnya paling kecil mencapai 90% agar aplikasi dapat digunakan. Dengan memperhatikan hasil-hasil dalam riset ini, maka dapat disimpulkan bahwa peran psikolog dalam penilaian temperamen masih sangat diperlukan. Meskipun demikian, model yang terbentuk telah dapat digunakan sebagai pendukung atau sebagai hasil awal dalam deteksi kepribadian.

Item Type: Conference or Workshop Item (Paper)
Uncontrolled Keywords: Deteksi kepribadian, teori Hippocrates, pembelajaran mesin, metode Naïve Bayes, statistik kata, sinonim dan antonim kata.
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 05 Oct 2018 10:15
Last Modified: 10 Oct 2018 10:27
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/24876

Actions (login required)

View Item View Item