Analisis Pengendalian Kualitas Guna Meminimalkan Jumlah Produk Cacat di Perusahaan Garment CV. Tea Collection Cimahi

Herlina, Novie (1352105) (2017) Analisis Pengendalian Kualitas Guna Meminimalkan Jumlah Produk Cacat di Perusahaan Garment CV. Tea Collection Cimahi. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

	Text 1352105_Abstract_TOC.pdf Download (246Kb)
	Text 1352105_Chapter1.pdf Download (263Kb)
	Text 1352105_Chapter2.pdf Download (0b)
	Text 1352105_Chapter3.pdf Download (0b)
	Text 1352105_Chapter4.pdf Download (0b)
	Text 1352105_Conclusion.pdf Download (0b)
	Text 1352105_Cover.pdf Download (0b)
	Text 1352105_References.pdf Download (0b)

Abstract

Upaya perusahaan mempertahankan keberadaanya untuk dapat dilakukan dengan tetap menjaga kualitas produk yang dihasilkan. Untuk menjaga kualitas produk diperlukan kegiatan pengendalian kualitas. Pengendalian kualitas merupakan teknik-teknik dan aktivitas operasional yang digunakan untuk memenuhi persyaratan kualitas dan mencengah terjadinya kerusakan produk dan memeriksa produk berada pada standar yang telah ditetapkan perusahaan. CV.Tea Collection merupakan perusahaan yang bergerak di bidang garment. Produk yang dihasilkan berupa pakaian dewasa. Terkadang walaupun dalam proses produksinya telah dilaksanakan dengan baik, namun pada kenyataan masih sering ditemukan terjadinya kesalahan-kesalahan seperti noda pada kain, cacat tekstur pada kain, bolong pada kain, belang pada kain, jahitan yang tidak sesuai dengan pola. Perusahaan memiliki standar toleransi kerusakan sebesar 1% dari jumlah produksi. Namun pada kenyataanya jumlah kerusakan yang terjadi melebihi standar toleransi yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pelaksanaan pengendalian kualitas menggunakan alat bantu statistik dapat membantu mengurangi tingkat kecacatan produk di perusahaan. Analisis pengendalian kualitas ini menggunakan alat bantu satitstik berupa peta kendali p, check sheet, diagram pareto dan fishbone diagram. Hasil Penelitian dengan menggunakan peta kendali p, menunjukkan bahwa proses produksi yang dilakukan selama 12 bulan terdapat 2 titik yang berada dalam batas luar kendali, sehingga dilakukan uji keseragaman data. Setelah seluruh data berada dalam batas kendali, maka dapat digunakan Check Sheet, dalam hal ini untuk mengetahui jenis-jenis produk cacat yaitu noda pada kain, cacat tekstur, bolong, belang dan jahit. Berdasarkan diagram pareto, perbaikan yang perlu dilakukan untuk jenis kerusakan yaitu, noda pada kain (41.68%), cacat tekstur (31.65%), bolong (21.30%), belang (0.27%), jahitan (5.10%). Dari fishbone diagram dapat diketahui faktor penyebab produk rusak berasal dari a.) Manusia; Karyawan bekerja kurang hati-hati yang berakibat baju menjadi cacat. b.) Bahan baku; kualitas bahan baku yang tidak sesuai dengan kebutuhan sehingga kualitas baju tidak sesuai standar. c.) Metode kerja; instruksi kerja seringkali sulit dimengerti karyawan, disamping keterbatasan pengetahuan karyawan mengakibatkan produk cacat. Hasil penelitian ini menyarankan adanya pelatihan bagi karyawan dan ada control dari bagian produksi.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords:	pengendalian kualitas, jenis kerusakan baju, peta kendali p, diagram pareto, cheeck sheet, fish bone diagram
Subjects:	H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions:	Faculty of Economics > 52 Management Department
Depositing User:	Perpustakaan Maranatha
Date Deposited:	29 Sep 2017 05:53
Last Modified:	29 Sep 2017 05:53
URI:	http://repository.maranatha.edu/id/eprint/23371

Actions (login required)

View Item