Chau, Titus Haryanto (1410157) (2017) Efektivitas Seduhan Teh Hijau (Camellia sinensis) Terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah Satu dan Dua Jam Oral Glucose Tolerance Test (OGTT) Laki-laki Dewasa Normal. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
Text
1410157_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (0b) |
|
Text
1410157_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (0b) |
|
Text
1410157_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (0b) |
|
Text
1410157_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (0b) |
|
Text
1410157_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (0b) |
|
Text
1410157_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (0b) |
|
Text
1410157_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (0b) |
|
Text
1410157_Cover.pdf - Accepted Version Download (0b) |
|
Text
1410157_References.pdf - Accepted Version Download (0b) |
Abstract
Teh hijau (Camellia sinensis) adalah salah satu minuman populer di dunia. Teh hijau bermanfaat bagi kesehatan, dapat mencegah penyakit degeneratif seperti Diabetes melitus tipe 2. Teh hijau kaya akan katekin, antara lain Epigallocathechin Gallate, yaitu antioksidan yang efektif mempertahankan homeostasis glukosa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas seduhan teh hijau dalam menurunkan kadar glukosa darah untuk menjaga homeostasis glukosa. Penelitian quasi-experimental dengan desain pre-postest dilakukan terhadap 30 mahasiswa laki-laki dewasa Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha dan dilakukan dari bulan Januari hingga Juni 2017. Analisis data penelitian menggunakan uji-t berpasangan. Hasil penelitian ini adalah peningkatan glukosa darah 1 jam OGTT dengan intervensi teh hijau (36,83 mg/dl) lebih tinggi daripada tanpa intervensi teh hijau (20,20 mg/dl) secara sangat signifikan (p < 0,01) dan untuk penurunan glukosa darah 2 jam OGTT dengan intervensi teh hijau (30,83 mg/dl) lebih tinggi daripada tanpa intervensi teh hijau (19,23 mg/dl) secara sangat signifikan (p < 0,01). Simpulan dari penelitian ini adalah peningkatan kadar glukosa darah 1 jam OGTT dan penurunan kadar glukosa darah 2 jam OGTT dengan intervensi teh hijau lebih tinggi daripada tanpa intervensi teh hijau.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Glukosa darah, OGTT, teh hijau |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 31 Aug 2017 05:16 |
Last Modified: | 31 Aug 2017 05:16 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/22947 |
Actions (login required)
View Item |