Arisandhy, Vivi and Hermawan, Melina and Fenny, Fenny (2009) Identifikasi Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penilaian Kinerja untuk Tenaga Kerumahtanggaan di Perguruan Tinggi (Studi Kasus di Universitas Kristen Maranatha, Bandung). In: Seminar Nasional Teknologi Industri 2009: Sinergi Perguruan Tinggi dan Industri Melalui Peningkatan Kualitas Riset dan Inovasi Teknologi, 5 Agustus 2009, Semarang.
|
Text
D11 Identifikasi Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penilaian Kerja Tenaga Kerumahtanggaan.pdf - Published Version Download (2662Kb) | Preview |
Abstract
Perguruan tinggi berperan penting untuk menghasilkan orang–orang berkualitas yang dapat berguna bagi dunia kerja pada umumnya. Banyak faktor yang mendukung jalannya suatu perguruan tinggi dengan baik, diantaranya adalah pengelolaan sumber daya manusia yang unggul. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengembangkan sumber daya manusia adalah dengan melakukan penilaian kinerja. Penilaian kinerja yang efektif akan memberikan manfaat bagi perguruan tinggi serta pegawai di dalamnya. Manfaat bagi pegawai adalah dapat mengetahui kinerja yang telah dicapai serta mengetahui kelemahan dan kelebihan diri yang berguna untuk pengembangan diri selanjutnya. Melihat pentingnya penilaian kinerja bagi pegawai di perguruan tinggi, maka peneliti bermaksud melakukan penelitian untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penilaian kinerja Tenaga Kerumahtanggaan di perguruan tinggi. Faktor-faktor tersebut kemudian akan digunakan untuk merancang perangkat penilaian kinerja bagi Tenaga Kerumahtanggaan Dalam penelitian ini, perancangan perangkat penilaian kinerja berbasis kompetensi. Tahapan dalam melakukan perancangan perangkat penilaian kinerja adalah penyusunan dan penyebaran kuesioner pendahuluan, pengolahan kuesioner pendahuluan, penyusunan subfaktor berdasarkan model kompetensi (gabungan Spencer & Spencer dan Personnel Decisions International), U. S. Department of Labor dan hasil kuesioner pendahuluan, penyusunan dan penyebaran kuesioner penentuan tingkat kepentingan subfaktor, penentuan tingkat kepentingan subfaktor penilaian kinerja (menggunakan metode Cut-Off Point), identifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi penilaian kinerja, penyusunan struktur hierarki, penyusunan dan penyebaran kuesioner penentuan skala kepentingan faktor dan subfaktor penilaian kinerja, perhitungan bobot faktor dan subfaktor penilaian kinerja (menggunakan metode Analytical Hierarchy Process), perhitungan batas–batas penilaian kinerja (Total Nilai Penilaian Kinerja Tenaga Kerumahtanggaan dan Total Nilai Faktor Tenaga Kerumahtanggaan) dan perancangan perangkat penilaian kinerja. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah faktor-faktor yang mempengaruhi penilaian kinerja Tenaga Kerumahtanggaan dan usulan Formulir Penilaian Kinerja untuk Tenaga Kerumahtanggaan. Faktor dan subfaktor penilaian kinerja dapat dilihat pada Tabel 1, sedangkan.usulan Formulir Penilaian Kinerja dapat dilihat pada Gambar 2.
Item Type: | Conference or Workshop Item (Paper) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | penilaian kinerja, tenaga kerumahtanggaan, kompetensi, U. S. Department of Labor, Analytical Hierarchy Process |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 14 Sep 2016 09:05 |
Last Modified: | 14 Sep 2016 09:05 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/21008 |
Actions (login required)
View Item |