Wijaya, Lina ( 0510052 ) (2009) Efek Kombinasi Herba Jombang (Taraxacum officinale Weber Et Wiggers) dan Meniran (Phyllanthus niruri L.) Terhadap Reaksi Inflamasi Pada Mencit Jantan Galur Swiss Webster Dengan Dermatitis Alergika. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0510052_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (54Kb) | Preview |
|
|
Text
0510052_Appendices.pdf - Accepted Version Download (286Kb) | Preview |
|
|
Text
0510052_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (29Kb) | Preview |
|
Text
0510052_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1946Kb) |
||
Text
0510052_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (26Kb) |
||
Text
0510052_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (32Kb) |
||
|
Text
0510052_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (11Kb) | Preview |
|
|
Text
0510052_Cover.pdf Download (55Kb) | Preview |
|
|
Text
0510052_References.pdf - Accepted Version Download (25Kb) | Preview |
Abstract
Dermatitis alergika merupakan suatu reaksi inflamasi pada kulit, sehingga salah satu target pengobatannya adalah mengurangi reaksi inflamasi. Masyarakat menggunakan herbal seperti herba jombang dan meniran untuk mengatasi dermatitis. Penelitian ini bertujuan menilai efek antiinflamasi kombinasi herba jombang dan meniran terhadap pengurangan luas daerah peradangan dan jumlah sel radang pada mencit dermatitis alergika yang diinduksi ovalbumin. Penelitian eksperimental laboratorium ini bersifat prospektif dan komparatif menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Hewan coba mencit diinduksi Ovalbumin 10% dan dibagi menjadi 5 kelompok (n=5) yang mendapat perlakuan dengan bahan uji kombinasi ekstrak etanol jombang (EEJ) dan ekstrak etanol meniran (EEM) dosis I (EEJ 0,39 mg + EEM 0,39 mg), II (EEJ 0,975 mg + EEM 0,975 mg), III (EEJ 0,39 mg + EEM 0,975 mg) per oral, kontrol positif, dan kelompok pembanding loratadin. Data yang diukur adalah luas daerah peradangan dan jumlah sel-sel radang, pada preparat histologi dengan pewarnaan HE jaringan kulit mencit. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa kombinasi EEJ dan EEM: dosis I (6.330 mm2) dan dosis II (6.414 mm2) efektif mengurangi luas daerah peradangan dibandingkan dengan kontrol positif (17.792 mm2) (p£0.05). Kombinasi EEJ dan EEM: dosis I (211.600), II (185.600), III (236.200) efektif mengurangi jumlah sel radang dibandingkan dengan kontrol positif (605.800) (p£0.05). Kesimpulannya kombinasi EEJ dan EEM efektif mengurangi luas daerah peradangan dan jumlah sel radang dibandingkan dengan kontrol positif.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Inflamasi, Dermatitis Alergika, Kombinasi Ekstrak Etanol Jombang dan Meniran |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 27 Sep 2012 08:43 |
Last Modified: | 06 Oct 2017 01:07 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/1898 |
Actions (login required)
View Item |