Analisis dan Usulan Perancangan Sistem Kerja untuk Produksi Kartu Undangan di Serasi Percetakan dengan Meninjau Aspek Ergonomi

Kurniawan, Yera Hadi (1123083) (2016) Analisis dan Usulan Perancangan Sistem Kerja untuk Produksi Kartu Undangan di Serasi Percetakan dengan Meninjau Aspek Ergonomi. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

Preview	Text 1123083_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (211Kb) | Preview
	Text 1123083_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (384Kb)
Preview	Text 1123083_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (160Kb) | Preview
	Text 1123083_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1032Kb)
	Text 1123083_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (310Kb)
	Text 1123083_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (543Kb)
	Text 1123083_Chapter5.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1080Kb)
	Text 1123083_Chapter6.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (963Kb)
Preview	Text 1123083_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (76Kb) | Preview
	Text 1123083_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (383Kb)
Preview	Text 1123083_References.pdf - Accepted Version Download (37Kb) | Preview

Abstract

Serasi percetakan merupakan usaha yang bergerak dalam bidang media cetak. Perusahaan ini memproduksi Banner, Kartu Undangan, Spanduk, dan lain-lain. Dalam penelitian ini, penulis mengamati kartu undangan pernikahan dikarenakan produk ini yang sering diproduksi oleh perusahaan. Produk yang diamati undangan jenis lipat 2 polos berwarna hitam dan abu-abu. Masalah yang dihadapi oleh perusahaan ini adalah belum mengetahui waktu proses produksi, sistem kerja yang meliputi pekerja, mesin dan peralatan, lingkungan yang tidak baik, tata letak setempat belum baik dan kesehatan dan keselamatan kerja yang tidak diperhatikan oleh pihak perusahaan. Stasiun yang diamati ada 5 stasiun, yaitu : Mesin Cetak, Mesin Press, Mesin Potong, Mesin Rel, dan Finishing. Data yang dikumpulkan meliputi lingkungan fisik, fasilitas fisik, tata letak mesin dan peralatan, proses operasi tiap-tiap stasiun dan data kecelakaan kerja. Data yang telah dikumpulkan kemudian dilakukan pengolahan data. Data lingkungan fisik akan dibandingkan dengan batas optimal yang sesuai dengan konsep ergonomi, fasilitas fisik akan diukur dengan data anthropometri manusia. Untuk menentukan waktu operasi aktual secara langsung dikumpulkan dengan metode jam henti, kemudian data data waktu tersebut akan diuji kenormalan data, keseragaman data, dan kecukupan data. Pengujian ini untuk mengetahui apakah data tersebut mengikuti distribusi normal, seragam dan cukup. Faktor penyesuaian menggunakan metode Westinghouse. Waktu secara tidak langsung menggunakan metode MTM-1. Setelah itu dilakukan analisis, kondisi lingkungan fisik mengenai pencahayaan, temperatur dan kelembaban, kebisingan, sirkulasi udara. Data fasilitas fisik berdasarkan data antropometri tubuh manusia. Tata letak tempat kerja setempat yang dihubungkan dengan prinsip 5S. Gerakan kerja operator menggunakan prinsip ekonomi gerakan. Menganalisis K3 yang meliputi kecelakaan yang sudah terjadi maupun yang berpotensi terjadi. Setelah melakukan analisis, dilakukan perancangan untuk memperbaiki sistem kerja. Pada Mesin Press diberikan alat bantu berupa tuas untuk memudahkan penjangkauan, penambahan meja kerja pada Stasiun Finishing. Selain itu pemberian kursi operator di tiap-tiap stasiun. Perbaikan pencahayaan dengan mengganti dan menambahkan lampu neon TL 36 Watt, pada lokasi pertama lampu yang digunakan menjadi 4 dan lokasi kedua jumlah lampu menjadi 2, untuk memperbaiki suhu ruangan dengan menambahkan exhaust fan berjumlah 1 unit pada 2 lokasi. Perbaikan kebisingan dengan menggunakan earplugs. Perbaikan waktu baku pada Stasiun Press, Rel dan Finishing adalah Mesin Press : aktual 8.14 S usulan 6.15 S dengan peningkatan 24.45%, Mesin Rel : aktual 6.67 S usulan 5.35 S dengan peningkatan 19.79%, dan finishing : aktual 6.95 S usulan 3.71 S dengan peningkatan 46.62 %. Setelah dilakukannya usulan MTM-1 kemudian dianalisis dengan prinsip ekonomi gerakan, salah satu contoh yaitu prinsip ekonomi gerakan dihubungkan dengan tubuh manusia Stasiun 1 dengan peningkatan 28.6 %, Stasiun 2 peningkatan 25 %, Stasiun 3 peningkatan 28.6%, Stasiun 4 peningkatan 25 %, dan Stasiun 5 peningkatan 42,9 %. Untuk usulan keselamatan dan kesehatan kerja ditambahkan kotak P3K bentuk 2 pada kedua lokasi dan alat pemadam api jenis foam. Prinsip 5S digunakan untuk merubah kebiasaan pekerja yang buruk menjadi lebih baik. Setelah dilakukan penelitian dan perubahan pada sistem kerja diharapkan perusahaan menjadi lebih baik dari sebelumnya.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	T Technology > T Technology (General)
Divisions:	Faculty of Engineering > 23 Industrial Engineering Department
Depositing User:	Perpustakaan Maranatha
Date Deposited:	11 Feb 2016 06:44
Last Modified:	11 Feb 2016 06:44
URI:	http://repository.maranatha.edu/id/eprint/18624

Actions (login required)

View Item