Pengaruh Infusa Kayu Manis (Cinnamomum burmani) Terhadap Kadar Glukosa Darah Mencit Galur Swiss Webster Yang Diinduksi Aloksan

Logamarta, Stephanie ( 0410103 ) (2008) Pengaruh Infusa Kayu Manis (Cinnamomum burmani) Terhadap Kadar Glukosa Darah Mencit Galur Swiss Webster Yang Diinduksi Aloksan. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img] Text
0410103_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (60Kb)
[img] Text
0410103_Appendices.pdf - Accepted Version

Download (63Kb)
[img] Text
0410103_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (49Kb)
[img] Text
0410103_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (425Kb)
[img] Text
0410103_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (47Kb)
[img] Text
0410103_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (51Kb)
[img]
Preview
Text
0410103_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (16Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0410103_Cover.pdf

Download (85Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0410103_References.pdf - Accepted Version

Download (40Kb) | Preview

Abstract

Prevalensi Diabetes melitus (DM) cenderung terus meningkat. Hal ini terjadi antara lain karena perubahan gaya hidup. DM sampai saat ini belum dapat disembuhkan, sehingga diperlukan pengelolaan untuk mencegah timbulnya komplikasi. Salah satu caranya dengan menggunakan terapi herbal, seperti Kayu Manis. Tujuan penelitian untuk menilai pengaruh Kayu Manis terhadap kadar glukosa darah mencit yang diinduksi Aloksan. Desain penelitian adalah prospektif eksperimental laboratoris sungguhan, dengan Rancangan Acak Lengkap. Hewan coba yang digunakan berupa 30 ekor mencit jantan dewasa galur Swiss Webster, yang dibagi secara acak menjadi 5 kelompok perlakuan yaitu: infusa Kayu Manis 5,2 mg, 10,4 mg, 20,8 mg, serta Glibenklamid ( kontrol positif ), dan akuades ( kontrol negatif ). Data yang diukur adalah kadar glukosa darah (mg%) sebelum dan setelah perlakuan. Analisis data menggunakan ANOVA, dilanjutkan uji Tukey HSD dengan α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan persentase penurunan kadar glukosa darah mencit pada kelompok perlakuan yang mendapat infusa Kayu Manis 5,2 mg, 10,4 mg, 20,8 mg yang berbeda bermakna secara statistik (p<0,05) jika dibandingkan dengan kontrol negatif. Sedangkan bila dibandingkan dengan kontrol positif, tidak menunjukkan perbedaan yang bermakna (p>0,05). Kesimpulan penelitian adalah infusa Kayu Manis menurunkan kadar glukosa darah mencit yang diinduksi Aloksan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Infusa Kayu Manis, Aloksan, Kadar Glukosa Darah
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 11 Sep 2012 07:37
Last Modified: 02 Oct 2017 07:20
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/1783

Actions (login required)

View Item View Item