Efektivitas Ekstrak Daun Pare (Momordica Charantia) Sebagai Larvasida Terhadap Aedes Aegypti

Sutami, Dwi Iriani ( 0410035 ) (2007) Efektivitas Ekstrak Daun Pare (Momordica Charantia) Sebagai Larvasida Terhadap Aedes Aegypti. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img] Text
0410035_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (361Kb)
[img]
Preview
Text
0410035_Appendices.pdf - Accepted Version

Download (556Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0410035_Chapter 1.pdf - Accepted Version

Download (260Kb) | Preview
[img] Text
0410035_Chapter 2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (577Kb)
[img] Text
0410035_Chapter 3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (245Kb)
[img] Text
0410035_Chapter 4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (281Kb)
[img]
Preview
Text
0410035_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (204Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0410035_References.pdf - Accepted Version

Download (221Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0410035_Cover.pdf

Download (295Kb) | Preview

Abstract

Nyamuk Aedes aegypti adalah vektor patogen dari berbagai penyakit. Salah satunya yaitu Demam Berdarah Dengue. Pengontrolan Dengue dapat dilakukan dengan mengontrol nyamuk Aedes aegypti. Berdasarkan siklus hidupnya, maka nyamuk dapat diberantas dengan larvasida atau insektisida baik alami maupun buatan. Penggunaan insektisida kimia sintetik organik dapat menimbulkan dampak berbahaya bagi lingkungan dan peningkatan ketahanan nyamuk. Penggunaan produk herbal dapat menjadi suatu alternatif yang digunakan untuk mengatasi hal tersebut. Momordica charantia merupakan salah satu tanaman obat Indonesia yang mempunyai kemampuan untuk membunuh larva. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak daun Pare( Momordica charantia ) sebagai larvasida terhadap Aedes aegypti. Metode penelitian bersifat studi laboratorium eksperimental komparatif, menggunakan Rancangan Acak Lengkap ( RAL ) dengan hewan coba larva nyamuk Aedes aegypti sebanyak 200 ekor. Larva dibagi dalam 3 kelompok yang masing-masing terdiri dari 6 perlakuan, yaitu diberikan ekstrak daun Pare 400 ppm, 450 ppm, 500 ppm, 550 ppm, kontrol positif, dan kontrol negatif yang dimasukkan ke dalam wadah percobaan. Data yang diamati adalah jumlah larva yang mati yang dihitung setelah 24 jam. Analisis data menggunakan ANAVA satu arah, dilanjutkan dengan uji beda rata-rata Tukey HSD dengan α = 0.01. Hasil percobaan diperoleh rerata jumlah larva yang mati pada tiap kelompok perlakuan yaitu : konsentrasi 400 ppm ( 4.33 larva ); 450 ppm ( 6.33 larva ); 500 ppm ( 9.67 larva ); 550 ppm ( 10 larva ). Dari uji ANAVA dan uji Tukey HSD diperoleh perbedaan yang signifikan antara kontrol negatif dan pemberian ekstrak daun Pare berbagai dosis, maka ekstrak daun Pare mempunyai efek larvasida. Dari hasil percobaan disimpulkan bahwa : Ekstrak daun Pare dengan konsentrasi 400 ppm, 450 ppm, 500 ppm, dan 550 ppm memiliki efek larvasida.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Daun Pare, Larvisida, Aedes Aegypti, Demam Berdarah Dengue
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 30 Aug 2012 07:35
Last Modified: 02 Oct 2017 06:03
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/1735

Actions (login required)

View Item View Item