Noviriana, Theresia Nina ( 9910071 ) (2004) Alergi Obat. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
9910071_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (240Kb) | Preview |
|
Text
9910071_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (92Kb) |
||
|
Text
9910071_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (175Kb) | Preview |
|
Text
9910071_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (4Mb) |
||
Text
9910071_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (235Kb) |
||
|
Text
9910071_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (113Kb) | Preview |
|
|
Text
9910071_Cover.pdf Download (124Kb) | Preview |
|
|
Text
9910071_References.pdf - Accepted Version Download (152Kb) | Preview |
Abstract
Manusia ada saatnya mengalami kejadian yang disebut sakit yang mana terjadi kondisi tidak sehat terhadap fisik ataupun jiwanya. Pada saat sakit itulah manusia terkadang memerlukan obat-obatan dengan maksud untuk menyembuhkan sakit tersebut. Terkadang obat yang diberikan terhadap pasien menimbulkan reaksi -reaksi yang tidak diharapkan dan memicu suatu kondisi yang disebut alergi. Tujuan penulisan karya tulis ilmiah ini adalah untuk lebih mengetahui dan memahami teori-teori yang berhubungan dengan mekanisme terjadinya alergi obat, serta menganalisa korelasi teori-teori tersebut dengan jenis-jenis alergen obat, bagaimana penegakan diagnosis yang dilakukan serta prinsip-prinsip penatalalaksanaan yang komperehensif terhadap kejadian alergi obat. Metode yang digunakan adalah studi kepustakaan mengenai alergi obat yang diambil berdasarkan literatur-literatur lima tahun terakhir. Kesimpulannya bahwa alergi obat adalah suatu mekanisme dari reaksi hipersensitivitas, terutama didominasi reaksi hipersensitivitas tipe I yaitu reaksi anafilaksis dengan IgE-mediated. Alegen obat terbagi menjadi 6 bagian besar yaitu golongan antibiotik, golongan anestesi lokal, preparat insulin, vaksin, zat kontras, asam asetil salisilat (aspirin@) dan GAINS (Obat Anti Inflamasi Non Steroid) lainnya. Penegakan diagnosa melalui anamnesa, pemeriksaan fisik dan tes kulit perkutan atau intradermal, dengan prinsip manajemen terapi adalah pengobatan simptomatis dan substitusi obat.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 03 Nov 2015 10:23 |
Last Modified: | 24 Aug 2017 02:46 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/16642 |
Actions (login required)
View Item |