Samosir, Esra Hasoloan (1123086) (2015) Analisis dan Usulan Perancangan Fasilitas Fisik Berdasarkan Biomekanika, Antropometri, Tata Letak dan K3 (Studi Kasus di Pidoa Sepuh Collection Bandung). Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1123086_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (411Kb) | Preview |
|
|
Text
1123086_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (204Kb) | Preview |
|
Text
1123086_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1088Kb) |
||
Text
1123086_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (403Kb) |
||
Text
1123086_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1051Kb) |
||
Text
1123086_Chapter5.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (4Mb) |
||
Text
1123086_Chapter6.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1370Kb) |
||
|
Text
1123086_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (122Kb) | Preview |
|
Text
1123086_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (523Kb) |
||
|
Text
1123086_References.pdf - Accepted Version Download (190Kb) | Preview |
Abstract
Pidoa Sepuh Collection merupakan salah satu perusahaan yang memproduksi boneka dan saat ini dipimpin oleh Bapak Robby dengan mempekerjakan sebanyak 8 operator . Pabrik i ni beroperasi mulai pukul 08.00 - 16.00 WIB dan waktu istirahat selama 1 jam yaitu pukul 12.00 - 13.00 WIB. B erdasarkan hasil pengamatan dan wawancara pada penelitian pendahuluan, didapatkan beberapa permasalahan yang dialami oleh operator saat ini, yaitu operator sering mengalami keluhan - keluhan mengenai rasa sakit pada beberapa bag ian tubuh mereka ketika bekerja. Oleh karena itu, penulis melakukan penelitian terhadap postur kerja para operator dengan memberikan kuesioner nordic body map untuk mengetahui bagian tubuh mana yang sering merasakan sakit. P ostur tubuh yang tidak baik saat bekerja disebabkan karena pekerjaan operator tidak didukung dengan adanya fasilitas fisik yang memadai , karena hampir semua operator bekerja dengan posisi duduk di lantai . T ata letak ( layout ) juga tidak tertata dengan baik karena belum adanya tempat penyimpanan peralatan produksi sehingga operator meletakkan semua perkakas secara sembarangan . Selain itu, terdapat potensi terjadinya kecelakaan pada tempat kerja akibat peletakan barang - barang yang sembarangan. Dalam melaku kan pengumpulan data, peneliti mengambil foto postur tubuh aktual operator, fasilitas fisik, layout , dan kecelakaan yang berpotensi terjadi. Data biomekanika berupa metode REBA digunakan untuk menganalisis postur tubuh aktual operator saat bekerja. Dalam penelitian ini, metoda REBA dio lah dengan menggunakan software ergofellow . Data antropometri digunakan untuk menganalisis fasilitas fisik dan tata letak. Data kecelakaan kerja yang berpotensi terjadi dianalisis penyebabnya menggunakan metode fishbone . Dari hasil pengolahan metode REBA, diketahui bahwa postur tubuh operator saat bekerja tidak baik sehingga perlu dilakukan perancangan fasilitas fisik yang dapat mendukung aktivitas operator meliputi perancangan rak rol kain, meja dan kursi kerja operator pemolaan, kursi kerja operator jahi t, lemari kapas, meja dan kursi kerja operator pengisian kapas, meja dan kursi kerja operator finishing , serta alat bantu sebagai tempat WIP in dan WIP out . Seluruh fasilitas fisik tersebut dianalisis menggunakan metode REBA untuk mengetahui tingkat resiko postur kerja tersebut sehingga mengetahui keputusan yang harus diambil . Selain mengolah data usulan dengan menggunakan REBA, p emilihan hasil perancangan fasilitas fisik di stasiun pemolaan dilakukan menggunakan concept scoring untuk memilih desain alterna tif yang baik. K emudian untuk layout area kerja tidak tertata dengan rapi sehingga dilakukan perancangan layout usulan diserta i dengan fasilitas fisik yang telah dirancang. Begitu pula dengan kesehatan dan keselamatan kerja (K3) terdapat beberapa kecelakaa n yang berpotensi terjadi, tetapi pada area kerja belum sepenuhnya melakukan pencegahan pada kecelakaan yang berpotensi tersebut, oleh karena itu perancangan K3 yang perlu dilakukan yaitu dengan menyediakan 1 buah kotak P3K jenis A, menyediakan 5 buah temp at sampah, menyediakan alat kebersihan, serta memasang 1 buah APAR jenis C.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering > 23 Industrial Engineering Department |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 29 Oct 2015 09:04 |
Last Modified: | 29 Oct 2015 09:04 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/16474 |
Actions (login required)
View Item |