Efek Analgesik Ekstrak Etanol Bunga Cengkeh (Caryophylli Flos) Pada Mencit Betina Galur Swiss-Webster

Rusaydimanto, Fanny ( 0310014 ) (2006) Efek Analgesik Ekstrak Etanol Bunga Cengkeh (Caryophylli Flos) Pada Mencit Betina Galur Swiss-Webster. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img] Text
0310014_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (68Kb)
[img] Text
0310014_Appendices.pdf - Accepted Version

Download (128Kb)
[img] Text
0310014_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (47Kb)
[img] Text
0310014_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1168Kb)
[img] Text
0310014_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (82Kb)
[img] Text
0310014_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (76Kb)
[img] Text
0310014_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (21Kb)
[img]
Preview
Text
0310014_Cover.pdf

Download (33Kb) | Preview
[img] Text
0310014_References.pdf - Accepted Version

Download (37Kb)

Abstract

Nyeri merupakan gejala yang paling sering dikeluhkan banyak orang, sehingga mendorong individu bersangkutan untuk mencari pengobatan, dapat menggunakan obat konvensional atau tanaman obat yang berefek analgesik. Tanaman obat yang secara empiris digunakan untuk menghilangkan nyeri salah satunya adalah Syzygium aromaticum (L.) Merr. & Perry. (cengkeh), dengan menggunakan simplisia bunga cengkeh (Caryophylli flos). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efek analgesik ekstrak etanol bunga cengkeh (Caryophylli flos). Penelitian menggunakan metode prospektif eksperimental sungguhan, memakai Rancangan Acak Lengkap, bersifat komparatif. Uji analgesik dengan metode induksi nyeri cara termik menggunakan 25 ekor mencit betina galur Swiss-Webster yang berat badannya 20-25 g. Mencit dialokasikan secara acak ke dalam 5 kelompok perlakuan, masing-masing diberi Ekstrak Etanol Bunga Cengkeh (EEBC) dosis 1 (1.4 g / Kg BB mencit), dosis 2 (2.8 g / Kg BB mencit), dosis 3 (4.2 g / Kg BB mencit), Kontrol Negatif dan Pembanding (Carboxy Methyl Cellulosa 1% dan Asetosal). Data yang diukur adalah waktu reaksi 10, 20, 30, 45, 60, dan 90 menit setelah perlakuan. Analisis data dengan ANAVA satu arah, dilanjutkan uji Tukey HSD dengan � = 0.05, menggunakan program SPSS 13.0 . Hasil penelitian adalah EEBC dosis 3 memiliki efek analgesik yang signifikan (p<0.05) dan potensinya setara dengan Asetosal (p>0.05). Kesimpulan : ekstrak etanol bunga cengkeh (Caryophylli flos) dosis 3 (4.2 g / Kg BB mencit) memiliki efek analgesik.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 23 Jul 2012 09:28
Last Modified: 22 Sep 2017 02:13
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/1565

Actions (login required)

View Item View Item