Susilo, David (0010092 ) (2003) Keberadaan Bakteri Coliform dan Staphylococcus aureus Dalam Sosis Sapi Siap Makan "X". Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0010092_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (122Kb) | Preview |
|
Text
0010092_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (88Kb) |
||
|
Text
0010092_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (108Kb) | Preview |
|
Text
0010092_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (945Kb) |
||
Text
0010092_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (149Kb) |
||
Text
0010092_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (201Kb) |
||
|
Text
0010092_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (93Kb) | Preview |
|
|
Text
0010092_Cover.pdf Download (101Kb) | Preview |
|
|
Text
0010092_References.pdf - Accepted Version Download (106Kb) | Preview |
Abstract
Makanan dapat menjadi sumber penyakit infeksi dan keracunan makanan. Sampai saat ini belum ada data mengenai kualitas bakteriologik sosis sapi siap makan “X yang dijual di masyarakat. Karena itu perlu dilakukan survei untuk mengetahui keberadaan bakteri coliform dan Staphylococcus aureus dalam sosis tersebut. Penelitian dilakukan secara survei deskriptif. Sampel yang digunakan adalah limabelas sosis sapi siap makan “X’ yang diperoleh dari lima cabang toserba “Y” yang ada di Bandung. Dari sampel-sampel ini ditentukan jumlah bakteri colrform dan jumlah Staphylococcus aureus per gram sosis sapi siap makan “X’ dengan menggunakan metode plate count. Penelitian menunjukkan: (1) Jumlah bakteri colrform pada satu dari limabelas sampel adalah 5/gram. Sedangkan, empatbelas sampel lainnya adalah 0/gram. (2) Jumlah Staphylococcus aureus pada semua sampel adalah 0/gram. Jumlah bakteri colform yang masih diperbolehkan adalah tidak boleh lebih dari 100/gram. Sedangkan, jwnlah Staphylococcus aureus yang dibutuhkan untuk menimbulkan gejala keracunan makanan adalah 100.000/gram makanan. Dengan demikian, jumlah bakteri colrform maupun Staphylococcus aureus pada sampel masih di bawah batas maksimal yang diperbolehkan. Kesimpulan penelitian ini adalah keberadaan bakteri colrform dalam sosis sapi siap makan “X” masih di bawah batas maksimal yang diperbolehkan dan sosis sapi siap makan “X” tidak berpotensi menyebabkan keracunan makanan oleh Staphylococcus aureus.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: coliform, Staphylococcus, sosis |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 08 Sep 2015 10:33 |
Last Modified: | 08 Aug 2017 02:39 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/14739 |
Actions (login required)
View Item |