Ristandi, Ryan Bayusantika ( 0010005 ) (2003) Pengaruh Herba Apium Graveolenslinn, Terhadap Pola Tidur Mencit Galur DDY Yang Diinduksi Oleh Fenobarbital. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0010005_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (124Kb) | Preview |
|
Text
0010005_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (148Kb) |
||
|
Text
0010005_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (107Kb) | Preview |
|
Text
0010005_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (456Kb) |
||
Text
0010005_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (267Kb) |
||
Text
0010005_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (342Kb) |
||
|
Text
0010005_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (94Kb) | Preview |
|
|
Text
0010005_Cover.pdf Download (106Kb) | Preview |
|
|
Text
0010005_References.pdf - Accepted Version Download (106Kb) | Preview |
Abstract
Salah satu penyakit yang paling banyak diderita akhir-akhir ini adalah insomnia, yang kemungkinan besar dikarenakan meningkatnya tingkat stress dimasyarakat. Insomnia biasanya diobati dengan obat-obat sintetik yang telah diketahui memiliki banyak efek samping. Oleh karena itu, dilakukan penelitian ini dengan harapan efek samping dari tanaman lebih kecil dari obat sintetis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya perbedaan pola tidur mencit yang induksi oleh fenobarbital dengan atau tanpa pemberian infus herba seledri (Apium graveolens Linn.). Penelitan dilakukan dengan cara, Infus herba seledri (Apium graveolens Linn.) dengan dosis 1/2x, Ix dan 2x dosis manusia diberikan secara per oral pada t=O kepada mencit kemudian diinduksi oleh fenobarbital pada t=45, lalu dibandingkan mula dan lama tidurnya dengan kelompok lain yang diberi aquadest atau diazepam. Data ini kemudian dianalisis secara statistik dengan metode ANAVA. Hasil secara umum ketiga dosis infusa herba seledri mempunyai perbedaan yang bermakna secara statistik jika dibandingkan dengan kontrol negatif. Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah infus Herba Seledri (Apium graveolens Linn.) memiliki pengaruh terhadap mula tidur/onset dan lama tidur/duration mencit dan telah dinyatakan bermakna secara statistik. Saran dari penulis adalah penelitian tentang Infus herba seledri (Apium graveolens Linn.) yang berefek hipnotik-sedatif ini dapat dilakukan dengan metode dan dosis yang lebih bervariasi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 31 Aug 2015 11:12 |
Last Modified: | 03 Aug 2017 03:30 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/14602 |
Actions (login required)
View Item |