Analisis Hubungan Antara Penerapan Sarbanes-Oxley Act Section 404 Oleh Internal Auditor Dengan Perwujudan Good Corporate Governance di PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk

Toba, Ciquita Yan (0651367) (2009) Analisis Hubungan Antara Penerapan Sarbanes-Oxley Act Section 404 Oleh Internal Auditor Dengan Perwujudan Good Corporate Governance di PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
0651367_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (151Kb) | Preview
[img] Text
0651367_Appendices.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (856Kb)
[img]
Preview
Text
0651367_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (197Kb) | Preview
[img] Text
0651367_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (323Kb)
[img] Text
0651367_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (331Kb)
[img] Text
0651367_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (324Kb)
[img]
Preview
Text
0651367_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (57Kb) | Preview
[img] Text
0651367_Cover.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (146Kb)
[img]
Preview
Text
0651367_References.pdf - Accepted Version

Download (77Kb) | Preview

Abstract

Sarbanes-Oxley Act 2002 adalah sebuah produk hukum dari Amerika yang dikeluarkan untuk menanggapi kasus-kasus kecurangan yang terjadi saat itu. Seiring dengan perkembangan ekonomi global maka Indonesia dituntut untuk mematuhi peraturan yang di sahkan oleh presiden George W. Bush, terutama perusahaan-perusahaan yang sahamnya ada di New York Exchange. Salah satu perusahaan Indonesia yang terdaftar di New York Exchange Security adalah PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. Maka dari itu peneliti berinisiatif untuk melakukan penelitian pada PT Telekomunikasi Indonesia yang berlokasi di Bandung yang secara keseluruhan telah mengimplementasikan undang-undang ini di dalam perusahaan. Penelitian ini dilakukan untuk membuktikan apakah penerapan Sarbanes-Oxley section 404 yang diterapkan oleh internal auditor memiliki hubungan yang positif dengan perwujudan Good Corporate Governance di PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. Semua Indikator dari Sarbanes-Oxley Act 2002 berpedoman kepada The Sarbanes-Oxley 2002, sedangkan untuk indikator perwujudan Good Corporate Governance mengacu kepada Surat keputusan No. KEP-117/M-MBU/2002 tentang praktek Good Corpotrate Governance pada Badan Usaha Milik Negara. Metode yang digunakan adalah deskriptif analitis dan menggunakan statistik parametrik dengan korelasi pearson. Data yang diperoleh didapatkan dari penyebaran kuesioner kepada internal auditor PT Telkom yang ada di Bandung. Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan diantara kedua variabel tersebut, yaitu dapat terlihat sebesar 0,877 (87,7%). Variabel antara penerapan Sarbanes-oxley act 2002 section 404 oleh internal auditor memiliki kekuatan hubungan yang kuat dan positif terhadap perwujudan Good Corporate Governance di PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. Artinya, semakin baik penerapan Sarbanes-Oxley Act section 404, maka semakin baik pula perwujudan Good Corporate Governance-nya.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Penerapan Sarbanes-Oxley Act section 404 oleh Internal Auditor, Perwujudan Good Corporate Governance
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Faculty of Economics > 51 Accounting Department
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 04 Jun 2015 09:00
Last Modified: 04 Jun 2015 09:00
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/12867

Actions (login required)

View Item View Item