Riasnugrahani, Missiliana (2011) Studi Komparatif Mengenai Technostress pada Mahasiswa Universitas Kristen Maranatha: Penelitian pada Mahasiswa Fakultas Teknik Elektro, Teknik Informatika, dan Psikologi. Project Report. Fakultas Psikologi UK. Maranatha, Bandung. (Submitted)
|
Text
Studi Komparatif Tentang Technostress pada Mahasiswa Universitas Kristen Maranatha.pdf - Submitted Version Download (903Kb) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul Studi Komparatif mengenai Technostress pada Mahasiswa Universitas Kristen Maranatha. Technostress adalah dampak negatif pada sikap, pikiran, tingkah laku atau fisiologis tubuh, yang disebabkan baik secara langsung maupun tidak langsung oleh teknologi, yang dapat terlihat melalui 2 cara yaitu 1) pengguna teknologi berusaha sangat keras untuk menerima teknologi, atau 2) pengguna teknologi terlalu melekatkan identitas diri pada teknologi (Brod, 1984 dalam Weil&Rosen, 1997). Jika melihat kebutuhan dari mahasiswa fakultas teknik yang lebih dituntut untuk cepat beradaptasi dengan teknologi, maka technostress khususnya gejala terlalu melekatkan diri pada teknologi, lebih mungkin dirasakan oleh mahasiswa teknik daripada fakultas non teknik. Namun dapat juga technostress dirasakan oleh fakultas non teknik khususnya dalam ketakutan akan ketidakmampuan menggunakan tekologi baru. Oleh karena fenomena inilah maka peneliti tertarik untuk melihat perbandingan technostress pada mahasiswa, khususnya pada mahasiswa teknik dan non teknik. Rancangan penelitian menggunakan metode komparatif dengan jumlah sampel sebanyak 219 mahasiswa yang diambil secara random dari akultas Psikologi, Fakultas Teknik Informatika dan Fakultas Teknik Elektro. Alat ukur yang digunakan merupakan alat ukur yang dikonstruksi oleh Weil dan Rosen (1997), yang telah diterjemahkan ulang oleh peneliti. Hasil validitas diperoleh 29 item yang valid, dengan nilai validitas berkisar antara 0.32–0.53. sedangkan nilai reliabilitas adalah 0.66 berarti mempunyai tingkat reliabilitas moderat. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan derajat technostress antara Fakultas Non Teknik dan Teknik, dan antara Fakultas Psikologi dan Teknik Informatika. Namun terdapat perbedaan signifikan dalam derajat technostress antara Fakultas Psikologi dan Teknik Elektro, dan antara Teknik Informatika dan Teknik Elektro. Saran bagi penelitian selanjutnya untuk membandingkan derajat technostress pada ketujuh bentuk technostress, sehingga dapat diketahui lebih dalam dinamika dari ketujuh technostress pada mahasiswa UK. Maranatha. Bagi pihak Universitas dapat memberikan pengarahan pada mahasiswa yang mengalami technosis mengenai dampak negatif technosis, agar tidak terjadi pelekatan yang berlebihan pada teknologi
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 04 Apr 2012 05:27 |
Last Modified: | 27 Aug 2015 10:04 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/1078 |
Actions (login required)
View Item |